ANAMBAS TERKINI
Soal OTT Terkait Pungli Pemasangan Listrik di Anambas, Ini Penjelasan Pejabat Kantor PLN Tarempa
Ditemui di salahsatu kedai kopi di Loka Kelurahan Tarempa Kecamatan Siantan, ia mengaku mengetahui kabar OTT itu dari rekan kerjanya di PLN
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Informasi soal OTT pungli di kantor PLN Tarempa Senin (26/11) sudah diketahui Jaswir, Manager unit pelayanan pelanggan rayon Anambas.
Ditemui di salahsatu kedai kopi di Loka Kelurahan Tarempa Kecamatan Siantan, ia mengaku mengetahui kabar OTT itu dari rekan kerjanya di PLN.
Ia mengatakan, menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada piha kepolisian.
Baca: Singapura Impor Hasil Pertanian dari Brastagi dan Diekspor ke Kepri, Begini Tanggapan Gubernur Kepri
Baca: Kepala Imigrasi Bahas Soal Pengawasan Orang Asing Bersama Polres Tanjungpinang. Ini Tujuannya
Baca: PORPROV IV KEPRI 2018 - Kalahkan Lingga, Tim Bola Volley Putra Bintan Lolos ke Final
Baca: Takut Kehabisan, Jelang Natal dan Tahun Baru Calon Penumpang Mulai Serbu Tiket Kapal Pelni
"Kronologis sementara kami belum tahu. Kemarin juga rekan-rekan banyak ke lapangan," ujarnya Selasa (27/11/2018).
Ia menjelaskan, Muhammad Amir yang diamankan merupakan pegawai swasta PT. Draidolf, mitra PLN yang bertugas untuk pemeliharaan jaringan dan urusan pembangkit.
Sementara, Ida Lela merupakan tenaga bantu di rayon yang direkrut rayon setempat.
Pihak PLN, menurut Dia sudah ada yang dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
Jaswir mengakui sudah melihat kondisi dua orang yang diamankan itu saat ke Polres Anambas.
"Sudah dipanggil. Sudah sempat melihat juga. Ya, kasihan juga. Sampai menangis ketika kami mengunjungi," katanya seraya mengatakan sekitar dua tahun terakhir ini mereka bergabung dengan PLN Rayon Anambas. (tyn)