Bupati Bintan Apri Sujadi Ngaku Tak Ada Program Sempurna, Ia Minta Guru Honorer Ikut Beri Masukan

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Bupati Bintan Apri Sujadi menyatakan tidak ada program pemerintah yang sempurna.

Karena itu lah, ia meminta banyak masukan dari warga Bintan, termasuk dari para guru honorer.

Demikian ungkapan Apri Sujadi di sela menghadiri Sosialisasi Regulasi Kependidikan Jenjang Sekolah Dasar dan Penyerahan Alat Peraga Educatif (APE) Jenjang PAUD di Convention Hall Bhadra Resort, Jum'at (28/12/2018).

Baca: Sepanjang Tahun 2018 Satresnarkoba Polres Bintan Tangani 29 Kasus, 54 Orang Jadi Tersangka

Baca: VIDEO Ombak Besar Menerjang hingga ke Jalan Raya di Manado. BMKG Warning Warga Sulawesi dan Maluku

Baca: Masih Dikelilingi Awan Hitam Pekat, Awan Panas Gunung Anak Krakatau Mengarah ke Selatan

Baca: Cuma 5 Hari, Beli 2 Fish Fillet Pakai TCASH di KFC Cukup Bayar Rp 20 Ribu Saja. Buruan!

"Sebaik apapun program, tentu ada cacatnya, walau pun kecil. Maka itu, kami tentu perlu menerima banyak masukan,"kata Apri Sujadi.

Salah satu masukan yang ingin didengarkan Apri yakni yang datang dari para guru honorer.

Bagaiamanapun, para guru honorer salah satu pihak yang juga turut merasakan kebijakan selama ini.

Siapa tahu, ada kebijakan yang dirasakan dirasa masih kurang ataupun terbatas.

"Tentu kami ingin dengar keluh kesah dari tenaga pendidik khususnya guru honorer. Intinya dengan segala keterbatasan, kita ingin berupaya semaksimalkan mungkin untuk menyentuh semua elemen," kata Apri.

Dalam sosialisasi, Apri menyempatkan berdialog dengan para guru honorer.

Mereka kemudian menyampaikan beberapa keluh kesah.

Namun ada juga yang memberikan masukan ide dan gagasan terkait peningkatan kualitas pendidikan.

"Semua yang disampaikan, baik itu keluhan, saran dan masukan, merupakan aspirasi. Tentu akan akan kita jadikan pertimbangan dan dasar dalam penyusunan program kebijakan ke depan,"kata Apri.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan (Disdik Bintan), ada sekitar 1.524 tenaga guru honorer tingkat TK, SD dan SMP di Bintan.

Mereka semuanya dibiayai oleh APBD Bintan.

Dipastikan, pada 2019, insentif para guru honorer tersebut akan naik atau dinaikan oleh Pemkab Bintan. (Min)