Berharap Jadi Model, Gadis Cantik Ini Terpaksa Kehilangan Kegadisan, Disetubuhi dan Direkam Pakai HP

Berniat cari pekerjaan, Wanita Cantik ini malah kehilangan kegadisannya setelah di tipu oleh pria hidung belang. Nasib nahas menimpa TS perempuan 16

Editor: Eko Setiawan
Tribun Jateng/ Rifqi Gozali
Kapolres Jepara AKBP Aruf Budiman saat gelar perkara di Mapolres Jepara, Rabu (27/3/2019). 

TRIBUNBATAM.id - Berniat cari pekerjaan, Wanita Cantik ini malah kehilangan kegadisannya setelah di tipu oleh pria hidung belang.

Nasib nahas menimpa TS perempuan 16 tahun di Jepara.

Alih-alih ingin mencari pekerjaan, malah mendapat petaka dari lelaki hidung belang yang dikenalnya.

Mulanya, TS ingin mencari pekerjaan dengan menuliskannya di status Whatsapp.

Kemudian, AS, lelaki 19 tahun membacanya dan menawari pekerjaan sebagai model.

Ada beberapa syarat yang diberikan AS kepada TS untuk menjadi model.

Gempa Hari Ini Guncang Sintang, Berikut Penjelasan Resmi BMKG Balikpapan

Alasan RR Buang Bayi Karena Malu Ketahuan Selingkuh Dengan Menantu

Baru Rilis, Video Klip dan Lirik Lagu Adu Rayu dari Yovie Widianto, Gleen Fredly, dan Tulus

Bernada Ceria, Ternyata Arti Lirik Lagu Yamko Rambe Yamko Sedih, Begini Maknanya!

Lelaki asal Desa Kedungkleper, Kecamatan Bangsri itu meminta salinan kartu identitas dan akta kelahiran sebagai syarat.

Kemudian syarat lainnya yaitu masih gadis, menurutnya itu merupakan persyaratan yang paling utama untuk menjadi model.

Untuk membuktikan syarat yang terakhir itu, TS disetubuhi oleh AS.

Pelihara Ayam di Belakang Rumah Disebut Mirip Simpan Bom Waktu, Kenapa?

KECELAKAAN DI BATAM - Tak Ditemukan Identitas, Begini Kronologis Kecelakaan Maut di Simpang Taiwan

Terungkap Ini Pesan Terakhir Untuk Melinda Dari Sahabat Melalui Pesan WhatsApp Cepat Pulang

Hotman Paris Gelar Lomba Menulis soal Singapura, Juara Pertama Rp 15 Juta

“Saat bersetubuh, pelaku merekamnya menggunakan kamera ponsel,” kata Kapolres Jepara AKBP Aruf Budiman saat gelar perkara di Mapolres Jepara, Rabu (27/3/2019).

Alasan pelaku merekam aksi persetubuhan itu untuk mengancam korban.

Jika selanjutnya korban tidak mau melayani nafsu berahinya, maka pelaku mengancam akan menyebarluaskan video rekamannya.

“Dari keterangan tersangka dan barang bukti HP miliknya, ada beberapa korban dengan modus sama. Ini masih dikembangkan oleh Unit PPA,” kata Arif.

Saat ditanya sejumlah pewarta, AS mengaku melakukan itu semua atas dasar cinta kepada TS.

Dia mendapat nomor Whatsapp TS dari temannya. Dia menyetubuhi TS di rumahnya pada 13 Maret 2019, dan menurutnya baru sekali.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved