Takut Dipecat Majikan Wanita Ini Cekik Bayinya lalu Buang ke Tong Sampah, Nangis Minta Maaf ke Suami

TRIBUNBATAM.id, MEDAN - Seorang wanita tega membunuh dengan cara mencekik bayinya lalu membuang ke tempat sampah karena takut dipecat majikan.

Dikutip dari Tribun Medan, Dewi Purnama Sari (28) yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga mengaku dia hamil dan tak enak dengan majikannya.

"Sebelum saya kerja, saya udah isi. Tapi saya enggak tahu kalau saya udah isi. Kan enggak enak kalau saya bekerja dan punya bayi. Saya masih mau bekerja dan membantu suami saya di kampung," terangnya.

Ia mengaku khilaf dan awalnya tidak berniat untuk membunuh anak keduanya.

“Kepada suami dan anak saya yang ada di kampung saya minta maaf,” ujarnya sembari menangis.

Bayi tersebut dibuang ke tempat sampah di Jalan Antariksa, Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Meda pada Selasa (19/3/2019).

• Video Viral, Seorang Wanita Dipersekusi, Ditelanjangi di Jalan Karena Diduga Mencuri, Lalu Direkam

• MOTOGP ARGENTINA - Gagal Juara di GP Qatar, Jadi Motivasi Marc Marquez di GP Argentina, Ini Katanya

• Kejadian Langka, Ibu-Anak Sama-sama Jadi Pilot di Pesawat yang Sama

• Stadion Gelora Citramas, Lokasi TC Persib Bandung di Batam, Pernah Dijajal Persija & Klub Singapura

• Jadwal Babak 8 Besar (Perempat Final) Piala Presiden 2019, Persija vs Kalteng Putra Kamis Besok

Jasad bayi itu ditemukan seorang petugas dinas kebersihan, Jasminto Siagian lalu dilaporkan ke polisi.

Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing mengatakan pelaku terbongkar setelah seorang pasien pendarahan di Rumah Sakit Materna.

"Dari keterangan itu kita lakukan penyelidikan dan menemukan pasien wanita atas nama DPS dirawat di Rumah Sakit Materna mengalami pendarahan," beber Martuasah.

Setelah melakukan penyelidikan dan interogasi, pelaku pun mengaku memasukkan bayi wanita yang baru dilahirkan dan membuang ke tong sampah majikan.

Simak video di atas! (Tribun Video/Tribun Medan)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dewi Purnama Tega Cekik Bayinya hingga Tewas, Beralasan Takut Dipecat Majikan, Minta Maaf pada Suami