Tuding Pemerintah Tak Peduli, Buruh Tagih Janji Gubernur Soal UMS

Tuding Pemerintah Tak Peduli, Buruh Tagih Janji Gubernur Soal UMS

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ratusan buruh wanita yang tergabung dalam Konfrensi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) Batu Ampar terlebih dahulu tiba di depan Kantor Graha Kepri Batam.

Ratusan buruh wanita yang mengenakan baju merah list hitam ini pun langsung memulai orasinya.

Sang orator pun terdengar menyampaikan janji yang belum juga disepakati Gubernur Kepri, Nurdin Basirun dalam penetapan Upah Minimum Sektoral (UMS)

"Seharusnya kalau dari janji Gubernur pada Januari. Namun sampai pada hari ulang tahun buruh ini, belum juga terealisasikan," teriaknya berorasi yang sontak mendapat semangat kepalan tangan ke atas para peserta demo, Rabu (1/5/2019).

• Marsinah, Pejuang Buruh di Jaman Orde Baru, Tuntut Hak hingga Akhirnya Dibunuh

• 5 Artis Wanita Indonesia yang Berprofesi Sebagai Dokter, Ada Indah Kusumaningrum hingga Nycta Gina

• Adakan Bridal Shower, Lihat Wajah Syahrini Didandani Cemong dan Menor, Dipermalukan Saat di Jepang

• Resmi Menikah, Maia Estianty dan Irwan Mussry Sepakat Tidak Punya Anak Lagi, Ini Alasannya

• INGAT! Malam Ini Rabu (1/5) Akan Ada Pemadaman Listrik di Batam, Cek Jadwal dan Lokasinya di Sini

Disampaikannya, ini membuktikan bahwa pemerintah seakan tidak peduli akan nasib, dan kondisi yang dialami buruh

"Maka dari itu, kami minta pada hari ulang tahun kami ini. Gubernur tetapkan UMS itu. Satu Mei menjadi tonggak evaluasi untuk adanya perbaikan nasib buruh," tegasnya.

Sampai berita ini ditulis, orasi masih berlangsung , sambil menunggu para peserta demo yang masih dalam perjalanan

Selan itu, kawat duri pun terlihat sudah terpasang di sepanjang depan kantor Geraha Kepri. Aparat kepolisian baik Polisi Wanita dan Polisi Laki laki tampak berjaga dalam pengamanan aksi tersebut. (tribunbatam.id/endra kaputra)