Dibajak Remaja Takbiran, Disalahkan Anies hingga Denda 1,2 Juta, Sopir Bus Dapat Sumbangan 10 Juta

Saya kesal saja kenapa harus pengemudi itu yang bayar denda. Padahal yang salah itu segerombolan anak-anak muda yang memaksa naik ke atap bus

Instagram
Insiden bus Transjabotabek dibajak di malam takbiran 

TRIBUNBATAM.ID - Video sekumpulan remaja naik atap bus TransJakarta jurusan Tanah Abang-Bekasi viral di media sosial sejak beberapa hari lalu.

Anak-anak itu diketahui membajak bus Mayasari Bakti itu dan nekat naik ke atas bus yang dibajak saat malam takbiran pada Selasa (4/6/2019).

Namun, saat bus melintas di terowongan Tanah Abang, mereka yang berada di atap bus tampak terjepit langit-langit underpass. 

Mereka pun bergegas turun dari atap bus.

Polisi Perwira yang Tuduh Jendral TNI Curi HP Tulis Surat : Di Lubuk Hati Terdalam, Saya Mohon Maaf

Polwan Bripda Vani Simbolon Beri Respon Hotman Paris, Sebut Yes Please

Open House, Wagub Isdianto Sediakan Menu Sate Lontong dan Roti Jala Khas Melayu

Sempat beredar di media sosial bahwa ada anak yang meninggal karena terjepit, namun dipastikan kemudian bahwa tidak ada yang terluka.

Manager Operasional Mayasari Bakti, Daryono menjelaskan cerita di balik video viral tersebut setelah memeriksa sopir bus tersebut.

Mayasari Bakti merupakan operator Transjabodetabek.

Daryono menceritakan, awalnya sopir bus bernama Oki tengah melintas di Tanah Abang pada Selasa malam.

Namun, bus yang tengah berada di Tanah Abang itu tiba-tiba dibajak sekumpulan remaja yang ingin takbiran keliling Jakarta.

“Pada malam takbiran kendaraan kami dipaksa mengantar anak-anak remaja untuk merayakan takbiran ke sejumlah titik,” ujar Daryono saat dikonfirmasi, Jumat (7/6/2019).

Sejumlah anak-anak yang tidak masuk ke dalam bus malah naik ke atap.

Menurut Daryono, saat itu Oki sudah melarang anak-anak itu agar tidak naik ke atap. Namun, larangan sopir bus tak dihiraukan mereka.

“Anak-anak muda ini padahal sudah dilarang sama pengemudi, tapi tetap saja tidak didengar,” ujarnya.

Turun karena risiko terjepit

Akhirnya, bus terpaksa tetap melaju. Namun, saat melintas di terowongan Tanah Abang yang tidak terlalu tinggi, anak-anak itu terjebak di atap bus.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved