Turis Asal Korea Kena Jambret, Ketua DPRD Kepri juga Ikut Mengeluh
Jumaga Nadeak pun mengimbau kepada masyarakat Kepri, khususnya daerah pariwisata untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Thom Limahekin
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadek turut menyayangkan musibah penjambretan seorang turis asal Korea Selatan yang terjadi di Kota Batam, Provinsi Kepri baru-baru ini.
Jumaga Nadeak mengatakan apa yang dialami turis tersebut tentunya dapat berpengaruh pada kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) di Provinsi Kepri, khususnya di Kota Batam.
"Dia pasti cerita ke orang dekatnya di Korea sana, dari keluarganya, temannya juga. Dan ini dapat berpengaruh pada kunjungan Wisman kita," kata Jumaga Nadeak kepada TRIBUNBATAM.id, Rabu (03/07/2019).
Jumaga Nadeak pun mengimbau kepada masyarakat Kepri, khususnya daerah pariwisata untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan.
• Ingin Hunting Spot Instagramable? Jalanan di Korea Selatan Bisa Jadi Pilihan
• HP SMARTPHONE TERBARU 2019 - Samsung Galaxy Note 10 Bakal Diperkenalkan 7 Agustus 2019 Mendatang
• ATB-BP BATAM Festival Hijau, Ajak Pesepeda Lihat Kondisi Dam Sei Harapan Pasca Kekeringan
• Ramalan Zodiak Besok 4 Juli 2019, Aries Jaga Kesehatan, Taurus Jatuh Cinta, Capricorn Jadi Populer
"Potensi yang didapat dari sektor pariwisata menjadi satu pendukung besar untuk pendapatan daerah. Jadi kita harus jaga bersama," sebut Jumaga Nadeak.
Politisi PDIP ini pun meminta kepada stakholder keamanan dan pelaku pariwista agar tidak jenuh-jenuhnya melakukan pengamanan.
"Terutama kawasan yang menjadi lalu lalang para Wisman yang datang ke Kepri ini.
Kemanan ini jadi tugas semua pihak, kita jaga bersama dan berikan kesan kepada Wisman, bahwa Kepri aman dan nyaman," ucap Jumaga Nadeak.

Kejadian sial ini dialami oleh Lee pria asal Korea Selatan; Lee dijambret maling di Kota Batam, Provinsi Kepri.
Insiden tersebut terjadi pada Selasa (2/7/2019) sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Engku Putri dekat Masjid Raya Batam Center.
Antara Lee dan penjambret yang menggunakan mobil Toyata Avanza hitam itu sempat terjadi gesekan fisik.
Hanya saja Lee dia kalah saat saat bergulat lantaran dirinya begitu kaget saat pelaku beraksi.
Sontak Lee sempat terjatuh. Kaki dan tangan sebelah kiri terluka. Sementara pelaku kabur.
Lee mendatangi Mapolsek Batam Kota untuk membuat laporan polisi.

• Ustaz di Tangerang Tewas Dibacok Adik Iparnya, Pelaku Babak Belur Dikeroyok Massa
• Hadir Pada Syukuran Kecamatan Jemaja Barat, Nurdin Pesan Ini Kepada Masyarakat
• 4 Kisah Pendaki Hilang di Gunung, Ditemukan Linglung hingga Tak Ditemukan Sampai Sekarang
• Turis Korea Dijambret di Batam, ASITA Minta Semua Pihak Jaga Keamanan Kota Batam

Dia mengatakan, selain melaporkan ke polisi, dia juga sudah membuat laporan ke Kedutaan Besar Korea Selatan di Singapura via telpon.