TANJUNGPINANG TERKINI
Polisi Akan Periksa 2 Orang di Tembilahan Terkait Kasus Upaya Pembunuhan Jaksa Dicky Saputra
"Kita melakukan pemeriksaan kembali. Bulan depan 2 pelaku di Tembilahan, Indragiri Hilir, akan kami periksa," kata Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Kasus dugaan percobaan pembunuhan terhadap Jaksa Kejari Bintan Dicky Saputra masih berlanjut.
Polres Tanjungpinang telah menetapkan satu orang tersangka yang diduga melakukan tindakan percobaan pembunuhan.
Di antaranya RS yang merupakan tersangka pertama yang diamankan Polres Tanjungpinang.
Saat itu RS diamankan di Pamedan, saat membawa senjata api aktif di mobilnya.
• 5 Fakta Upaya Pembunuhan Jaksa Dicky Saputra, Tangani Kasus Narkoba, Pelaku Disergap di Pinang
• Perencana Penembakan Jaksa Dicky Ditangkap Polisi, Bertugas Carikan Senjata dan Mobil Rental
• Fairuz A Rafiq Abaikan Telepon, Ini Perasaan Barbie Kumalasari : Moga Masih Ada Pintu Maaf
• Hanya Bermodal GPS Lilik Gunawan Ajak Anak Berumur 4 Tahun Touring Semarang-Mekah
Selain RS, polisi kini memerika dua orang yang diduga terkait dengan kasus ini.
Dua orang yang akan diperiksa berinsial HS dan SM.
Keduanya kini berada di Polres Inhil, Riau dan dijadwalkan akan diperiksa pada akhir bulan ini.
Pemeriksaan dilakukan untuk melengkapi barang bukti dan keterangan penyidikan.
"Kita melakukan pemeriksaan kembali. Bulan depan dua pelaku di Tembilahan (Indragiri Hilir) akan kami periksa," kata Kasat Reskrim polres Tanjungpinang AKP Efendri Ali saat dikonfirmasi melalui sambungan telefon, Minggu (15/7/2019).
Hingga saat ini proses penyidikan belum diketahui pasti sampai mana.
Polisi masih terus melengkapi berkas penyidikan RS dan 2 lainnya.
Sebelumnya pada Maret 2019 lalu Polres Tanjungpinang mengamankan RS.
RS mengaku mendapatkan bayaran Rp 15 juta untuk membunuh Jaksa Dicky Saputra menggunakan senjata api.
Saat diamankan oleh sat Reskrim Polresta Tanjungpinang RS memiliki senpi beserta sejumlah peluru.
Selain itu di mobil terdapat foto Dicky Saputra, alamat target dan foto mobil Dicky Saputra.