Teknologi Tepat Guna 2012
Menkopolhukam Berikan Penghargaan kepada Inventors Muda
Ribuan tamu undangan dan masyarakat kota Batam memadati tenda gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XIV, Kamis (11/10).
Laporan Tribunnews Batam, Anne Maria
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Ribuan tamu undangan dan masyarakat kota Batam memadati tenda gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XIV, Kamis (11/10). Sejak pukul 09.00 pagi, kepadatan terlihat di sepanjang area pameran. Tidak cuma di dalam tenda utama, tempat pembukaan resmi TTG berlangsung, keramaian juga sudah merayapi tenda-tenda lainnya, tempat didirikannya ratusan stand pameran.
Para tamu undangan yang berkesempatan menyaksikan pembukaan pagelaran tingkat nasional secara langsung ini, tampak antusias menunggu sambutan dari beberapa menteri yang ikut menghadiri acara.
"Tema gelar TTG ke-XIV ini sangat relevan dan tepat bagi kita untuk berfikir. Di tengah dinamika global, perlu adanya peningkatan produksi dan kreatifitas dalam menciptakan sebuah teknologi. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada," ujar Menkopolhukam, Djoko Suyanto.
Dirinya berharap, hasil Teknologi Tepat Guna para inventors yang dipamerkan bisa memiliki peranan strategis bagi pembangunan masyarakat desa ataupun kota, sesuai kondisi sosial dan geografis masing-masing daerah.
Sebagai provinsi termuda, menurut Djoko, Kepri menunjukkan peningkatan signifikan. Itu terlihat dari PDP serta angka indeks pembangunannya yang di atas IPM Nasional. Pagelaran hari ini, sambungnya, diharapkan mampu menjadi media sosialisasi untuk diakses oleh masyarakat banyak.
Di tengah-tengah acara, Menkopolhukam, Mendagri, dan Menteri Hukum dan HAM ikut menyerahkan sejumlah piagam penghargaan kepada remaja berprestasi dalam internasional for young inventors di Bangkok. Diantaranya, Linus Nara siswa dari SMP Kristen Petra Sidoarjo, Zihramna Afdi dan Hermawan Maulana pembuat T-box Application to Reduce The Danger asal SMAN 3 Semarang, kemudian M Lutfi Nur Fakhri pencipta alat pendeteksi warna daun untuk mengetahui kebutuhan pupuk, dan banyak lagi. (*)