Pilgub Kepri 2015
KPU Kepri Nilai Ijazah Nurdin Basirun Asli, Dua Paslon Maju ke Pilgub
KPU Kepri akhirnya menetapkan HM Soerya Respationo-Ansar Ahmad (Sah) dan HM Sani-Nurdin Basirun (Sanur) sebagai calon gubernur-wakil gubernur Kepri.
Laporan Tribunnews Batam,Thomm Limahekin
TRIBUNNEWSBATAM.COM, TANJUNGPINANG- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepri akhirnya menetapkan HM Soerya Respationo-Ansar Ahmad (Sah) dan HM Sani-Nurdin Basirun (Sanur) sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kepri yang maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) pada Desember 2015 mendatang.
Penetapan KPU diumumkan pada Senin (24/8/2015) sore setelah melewati suatu rangkai proses verifikasi syarat-syarat calon dan pencalon dari masing-masing pasangan calon yang dimulai sejak awal Agustus 2015 lalu.
"Setelah melewati suatu rangkaian proses verifikasi yang melibatkan 5 komisioner dan 1 sekretaris KPU Kepri, kami lalu menetapkan Soerya-Ansar dan Sani-Nurdin sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kepri pada Pilgub nanti. Penetapan ini dilakukan setelah melewati rapat pleno. Tahap berikutnya akan dilanjutkan dengan pengambilan nomor urut pasangan calon yang jatuh pada Rabu (26/8) nanti," ungkap Said Sirajuddin, Ketua KPU Kepri dalam sebuah konferensi pers di Kantor KPU Kepri, jalan Basuki Rachmat Tanjungpinang.
Pada konferensi pers tersebut, Said didampingi oleh keempat komisioner lainnya, Ridarman Bay, Marsudi, Arison dan Sriwati.
Said kemudian mempercayakan kepada Marsudi, Ketua Divisi Teknis untuk menjelaskan tentang proses verifikasi data-data calon dan pencalonan yang dilakukan selama ini.
"Setelah melakukan verifikasi selama ini, kami lalu melakukan pleno penetapan. Kami akhirnya menetapkan bahwa semua pasangan sudah memiliki kelengkapan dan keabsahan data-data calon dan pencalonan. Penetapan ini didasarkan atas hasil penelitian data-data calon dan pencalonan, hasil penelitian adminitrasi perbaikan yang disampaikan calon dan hasil verifikasi kami sesuai pengaduan dan laporan masyarakat," papar Marsudi.
Ketua divisi teknis tersebut memang sempat memberikan penjelasan yang cukup detail mengenai data-data ijazah Nurdin yang belakangan ini dipertanyakan oleh sejumlah pihak.
Dia memastikan bahwa ijazah Nurdin sudah dinyatakan lengkap dan absah setelah diverifikasi di Departemen Pendidikan dan Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang. (*)