Pilgub Kepri 2015
Warga Kampung Tua Gantungkan Harapan pada HM Sani dan Rudi Tuntaskan Masalah Lahan
Masyarakat kampung tua Kota Batam memiliki hubungan emosional yang kuat dengan calon Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Calon Wali Kota Batam H Rudi.
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM- Masyarakat kampung tua Kota Batam memiliki hubungan emosional yang kuat dengan calon Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Calon Wali Kota Batam H Rudi.
Hal ini ditegaskan Ketua Rumpun Khazanah Warisan Batam (RKWB) Machmur Ismail saat berlangsungnya silaturahmi akbar seluruh kampung tua Kota Batam di Kampung Jabi, Nongsa, Batam, Minggu (15/11/2015) malam.
Dalam rilis yang diterima Tribun Batam, Selasa (17/11/2015), Machmur menambahkan, upaya memperjuangkan legalitas kampung tua, baik oleh HM Sani maupun Rudi dilakukan bukan baru-baru ini, tetapi telah dilakukan sebelum tahapan Pilkada berlangsung.
"Beliau-beliau inilah (Sani dan Rudi) yang telah memperjuangkan legalitas kampung tua. Kalau keduanya tidak melanjutkan, belum tau lagi bagaimana kelanjutannya kedepan,"ujar Machmur dalam sambutannya.
Dengan alasan inilah Machmur menganggap kehadiran HM Sani dan H Rudi sangat penting dalam silaturahmi akbat seluruh masyarakat kampung tua ini.
Sani dan Rudi dianggap sebagai harapan dalam melanjutkan legalitas kampung tua.
"Sebagaimana kita ketahui, apa yang telah diperjuangan keduanya sudah membuahkan hasil. Sebanyak 7 titik (dari 33 titik) kampung tua seudah selesai. 36 persen perjuangan telah berjalan dan tinggal dilanjutkan," kata Machmur lagi.
Silaturahmi akbar ini dihadiri ratusan warga Kampung Jabi serta perwakilan dari 33 kampung tua Kota Batam.
Dalam kesempatan ini, Machmur Ismail menyerahkan dokumen bukti kerja RKWB kepada sejumlah perwakilan kampung tua yang hadir.
Dalam sambutannya, Calon Gubernur Kepri HM Sani menegaskan jika legalitas kampung tua Kota Batam akan menjadi pekerjaan rumah pertama seandainya diberi kepercayaan memimpin Kepri. Sama halnya dengan apa yang dilakuannya 5 tahun lalu.
Dua hari setelah dilantik sebagai Gubernur, HM Sani memboyong seluruh Wali Kota dan Bupati se Provinsi Kepri menemui Dirut PLN Dahlan Iskan untuk menyelesaikan permasalahan listrik Pulau Bintan.
"Alhamdulillah persoalan listrik sudah dapat diselesaikan dengan pengoperasian interkoneksi listri Batam-Bintan. Dan Insyaallah permasalahan legalitas kampung tua ini juga akan kita selesaikan," tegas Sani.
Calon Gubernur Kepri pemilik nomor urut 1 ini berharap warga kampung tua dapat mendukung Rudi sebagai Wali Kota Batam agar perjalanan memperjuangkan legalitas kampung tua ini akan semakin mulus.
"Kami (bersama Rudi) punya hubungan emosional dengan masyarakat kampung tua. Besok atau lusa setelah dilantik kami akan langsung membahas permasalahan kampung tua ini," tegas Sani lagi.
Mantan Gubernur Kepri periode 2010-2015 ini berharap warga kampung tua bersabar dan memberikan kepercayaan kepada dirinya dan Rudi untuk menyelesaikan permasalahan ini.