Mengapa Mosul Harus Dibebaskan dari ISIS dan Apa Pentingnya Kota Ini Bagi Banyak Umat?
Mosul merupakan kota besar terakhir yang dikontrol ISIS saat ini setelah jatuhnya Ramadi, Tikrit, dan Fallujah ke tangan Baghdad.
Selain itu, meski Mosul dan Provinsi Nineveh berpenduduk mayoritas Arab Sunni, tidak sedikit kaum Kurdi berdomisili di wilayah-wilayah itu.
Secara ekonomi pun, kota Mosul yang merupakan basis ekonomi terkuat kedua di Irak, setelah Baghdad, dikenal mitra dagang strategis wilayah Kurdistan.
Karena itu, kaum Kurdi dengan Peshmerga-nya ngotot ikut terlibat dalam pertempuran Mosul untuk melindungi kepentingan Kurdi.
Mosul dan Provinsi Nineveh juga dikenal memiliki warga minoritas dalam jumlah besar, seperti kaum Turkman (keturunan Turki) dan warga Arab Kristen.
Warga Arab Kristen terbesar kedua di Irak, setelah Provinsi Baghdad, berada di sana. Itulah sebabnya pertempuran Mosul menjadi perhatian regional dan internasional saat ini.
(Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 20 Oktober 2016, di halaman 8 dengan judul "Arti Strategis Mosul bagi Banyak Kaum")
(kompas.com, Musthafa Abd Rahman)
