Diminta Tolong Antar Berobat, Ramzi Malah Rampas Harta dan Kendaraan Kawannya
"Korban dilepaskan sekitar pukul 23.00 dan diancam jangan melapor ke polisi. Jika lapor, maka keluarga akan dibunuh," katanya
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Satu lagi pelaku begal mobil yang meresahkan masyarakat diringkus tim saber begal Polres Pasuruan, Selasa (18/1/2017).
Dia adalah M Ramzi (38), warga Dusun Krajan, Desa Jatigunting, Kecamatan Wonorejo, Pasuruan.
Ramzi membawa kabur mobil Honda Jazz Nopol L 1305 BY milik Sulisminah (58) warga Karangan, Desa Babatan, Kecamatan Wiyung, Kota Pasuruan, 6 Mei 2016.
Kapolres Pasuruan AKBP M Aldian mengatakan, saat beraksi, tersangka bersama tiga temannya yang kini masih dalam pengejaran.
"Tiga rekan tersangka ini, masih kami kejar. Semoga pengembangan dari tersangka ini bisa menangkat tiga DPO lainnya," katanya kepada Surya (Tribunnews.com Network), Kamis (19/1/2017) siang.
Ia menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban dan Ramzi saling mengenal sebagai sahabat.
Suatu ketika, korban ini meminta tolong Ramzi untuk diantar ke paranormal yang ada di Pasuruan dengan tujuan berobat menyembuhkan penyakit.
Tersangka menyanggupi permintaan korban.
"Korban menjemput tersangka di Purwosari dan langsung menuju Pasuruan," katanya.
Di tengah perjalanan, kata Aldian, Ramzi menjemput temannya. Pertama, satu orang.
Setelah menjemput satu orang ini, teman tersangka langsung mengambil alih kemudinya.
Korban dan tersangka Ramzi duduk di belakang.
"Selanjutnya, mobil dibawa berputar dan menjemput temannya Ramzi lagi yang berjumlah dua orang," katanya.
Pasca menjemput dua temannya lagi, Ramzi menyekap korban.
Ramzi mengikat tangan, menutup mata, mulut, kaki korban dengan lakban.
