Dendam Dengan Korban, Baru Buka Celana Pelaku Aniaya Hingga Kritis PSK Langganannnya!

Edan! Dendam Dengan Korban, Baru Buka Celana Pelaku Aniaya Hingga Kritis PSK Langganannnya!

Tribun Bali/Hisyam Mudin
Korban kekerasan, SI saat dirawar di IGR RSUP Sanglah, Denpasar, Sabtu (10/6) 

“Sesampainya di tempat kos, pelaku kemudian menganiaya korban hingga bersimbah darah,” beber sumber Tribun Bali, kemarin.

Usai dihantam, perempuan paruh baya itu langsung memegangi kepalanya sembari merintih kesakitan.

Namun, pelaku semakin membabi buta memukul kepala korban.

“Kurang lebih ada empat pukulan yang diterima korban,” ucapnya.

Atas peristiwa tersebut, korban mengalami luka robek di kepala bagian kanan sepanjang 5 sentimeter (cm), luka robek pada kepala bagian kiri sepanjang 2cm serta pada punggung tangan kiri mengalami luka robek sepanjang 7 cm.

Insiden nahas tersebut diketahui tetangga korban saat mendengar rintihan jeritan korban.

Para tetangga langsung keluar menolong korban dan pelaku berhasil diamankan.

Saat diamankan warga, pelaku dan korban berdamai.

Pelaku sendiri ingin menanggung semua kesalahan dan pembiayaan rumah sakit korban.

Setelah ada kesepakatan antara korban dan pelaku, korban langsung dilarikan ke RSUD Wangaya untuk mendapat perawatan medis.

Ketika itu, pelaku juga ikut mengantarkan korban. Setelah berada di RSUD Wangaya, pelaku izin buang air besar. Namun, pelaku malah diketahui kabur.

Pelaku langsung dikejar. Sayangnya pelaku lolos dengan cara nekat lompat tembok rumah sakit.

Bahkan pelaku yang dikejar keluar tersebut juga melompat jembatan yang berada di Kampung Jawa setinggi 12 meter.

Motor yang digunakan pelaku ditinggalkan di rumah sakit beserta senjata tajam yang digunakan pelaku saat menebas korban.

Setelah dirawat di RSUD Wangaya, kondisi korban kritis. Korban harus dirujuk ke RSUP Sanglah, Denpasar untuk mendapatkan penanganan lebih intensif.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved