Begini Keseharian Orangtua Bocah yang Terlibat Video Mesum dengan Wanita Dewasa. Anaknya 12 Orang
Anak Susanti 12 orang, paling gede 13 tahun. Satu anaknya meninggal dan dua anaknya yang lain diberikan ke kerabatnya untuk diasuh
"Setahu saya penghasilan ngamen Rp 50 ribu per hari dan penghasilan pemulung Rp 15 ribu. Kalau Herni mah pemulung saja dan anaknya sekolah seperti biasa, tidak ngamen," kata Imas.
Baca: TERUNGKAP! Alasan DD dan IS Membuang Bayi Mereka di Batuaji: Belum Menikah!
Baca: Kapolsek Pastikan 2 Orang yang Diamankan Adalah Orangtua Biologis Bayi yang Ditemukan di Batuaji
Imas menambahkan ia sudah melihat video itu yang viral di media sosial. Ia bahkan sempat mengklarifikasi video itu pada Susanti.
"Dia bilang geus lah da geus lila ieuh kejadiana ge (sudah lah, videonya juga sudah lama). Saya sempat kaget sekali, marah, saya sempat berpikir dia bakal kena sama polisi dan ternyata benar saja, dia ditangkap," kata Imas.
Dalam kasus itu, Muhamad Faisal Akbar (30) berperan sebagai dalang di balik pembuatan video porno yang melibatkan tiga anak di bawah umur berinisial Dn (9), Sp (11) dan Rd (9) dengan dua perempuan dewasa bernama Apriliana alias Intan (20) dan Imelda alias Imel (21). Videonya sempat viral sejak dua pekan terakhir.
Faisal dan kedua perempuan yang berprofesi pemandu lagu di sebuah karaoke di Kota Bandung itu ditetapkan sebagai tersangka bersama tersangka lainnya bernama Sri Mulyati alias Cici (40) yang berstatus sebagai penghubung, dua perempuan bernama Susanti (45) ibu dari anak berinisial Dn dan Herni, ibu dari anak berinisial Rd.(tribunjabar)