Pria Ini Bunuh Anjing Tetangga dan Memasaknya, Lalu Undang sang Pemilik Santap Bersama

“Ketika saya sampai di rumah pria itu, yang berjarak hanya tiga pintu dari rumah kami, dia menyatakan simpatinya dan berjanji untuk memberi tahu kami jika dia menemukan anjing itu,” imbuhnya.

Keesokan harinya, pelaku mengunjungi ayah dari keluarga pemilik anjing, minum bersamanya dan mendoakan anjing yang hilang agar segera ditemukan.

"Dia bahkan mengundang tetangga untuk makan bersama dengan menu daging anjing, ayah saya juga diundang tetapi tidak menerima undangan itu karena kami bukan pemakan anjing," ujarnya.

Baca: KISAH Parinah, TKW Asal Banyumas yang 18 Tahun Hilang, kemudian Ditemukan di Inggris

Baca: HEBOH Sosok Parinah, TKW yang Hilang 18 Tahun dan Ditemukan di Inggris. Begini Kronologi Penemuannya

Baca: Parinah, TKI yang 18 Tahun Hilang Kini Sudah Tiba di Tanah Air. Dia Sedih tak Bawa Uang

Putri dari keluarga pemilik anjing tersebut menerbitkan petisi online untuk meminta dukungan publik memastikan bahwa pelaku dihukum keras.

Petisi itu sejauh ini telah memperoleh hampir 15.000 tanda tangan.

Atas tindakannya, pelaku didakwa atas penganiayaan binatang dan terancam hukuman penjara dua tahun atau denda 20 juta won (Rp258 juta).

Daging anjing telah lama dijadikan menu tradisional di Korea Selatan.

Lebih dari 2 juta ekor anjing dikonsumsi di Korea Selatan setiap tahunnya.

Akhir-akhir ini, konsumsi daging anjing di negeri Ginseng itu semakin menurun sebab banyak pihak yang menilai anjing lebih pantas dijadikan hewan peliharaan ketimbang sebagai menu hidangan.

(kompas.com/ Ria anatasia)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Seorang Pria Bunuh Anjing Tetangga dan Undang Pemilik untuk Makan Bersama