Mahathir Bentuk Tim Mengurai Jeroan 1MDB. Ada Penasihat Senior Bank Indonesia di Dalamnya

Komite 1MDB ini tidak hanya beranggotakan tokoh-tokoh penting di Malaysia, tetapi juga orang-orang yang dianggap kompeten dari luar negeri.

The Straits Times
1MDB 

TRIBUNBATAM.id, KUALA LUMPUR - Skandal raksasa 1Malaysia Development Berhad (1MDB) menjadi perhatian utama di negara tersebut setelah reasim Perdana Najib Razak terguling dalam Pemilu, Rabu, pekan lalu.

PM pengganti dari oposisi Pakatan Harapan yang menang Pemilu, Mahathir Mohamad, langsung membuka kasus dana investasi multi-miliar dolar tersebut.

Jajaran kepolisian langsung bergerak menyelidiki kasus itu setelah mendapat perintah Dr M,, julukan mantan PM malaysia berusia 92 tahun itu.

Baca: Polisi Seharian Mengebor Brankas yang Diambil dari Rumah Mantan PM Najib Razak. Apa Isinya?

Baca: Rezim Najib Razak Terguling, Kasus Pembunuhan Model Cantik Mongolia Dibuka Lagi?

Baca: BEGINI Alur Dugaan Keterlibatan Najib Razak dalam Kasus 1MDB yang Bikin Rumahnya Digeledah

Baca: Polisi Geledah Rumah Najib Razak. Dr M Akan Pulangkan Puluhan Triliun Dana 1MDB dari Luar Negeri

Pada Rabu sore hingga Kamis dinihari, kediaman najib digeledah dan dua truk dokumen, termasuk brankas, dibawa dari kediaman Najib yang saat ini dicekal, tidak boleh meninggalkan Malaysia.

Selain itu, sebuah tim audit independen untuk membuka jeroan 1MDB juga dibentuk oleh Tim Eminent Persons (TEP), tim percepatan reformasi pemerintahan dan ekonomi yang dibentuk Mahathir.

Mahathir menyebutkan, TEP ini untuk membantu pemerintahan baru untuk mewujudkan janji 100 hari pemerintahan Mahathir karena PH belum berpengalaman dalam birokrasi.

TEP yang dibentuk pada akhir pekan lalu langsung bergerak cepat untuk mengurai 1MDB.

Selain mengusut pidana korupsi dan pencucian uang 1MDB, Mahathir juga menginginkan dana yang kini terparkir di luar negeri bisa dipulangkan.

Jumlah dana yang beredar --setidaknya di lima negara-- diperkirakan mencapai miliaran dolar.

"Tim telah sepakat untuk membentuk suatu komite independen untuk 1MDB," kata TEP dalam sebuah pernyataan Kamis (17/5/2018), seperti dilansir The Star Malaysia.

Suasana penggeledahan kediaman Najib Razak, Rabu malam
Suasana penggeledahan kediaman Najib Razak, Rabu malam (BERNAMA)

Komite 1MDB ini tidak hanya beranggotakan tokoh-tokoh penting di Malaysia, tetapi juga orang-orang yang dianggap kompeten dari luar negeri.

Menariknya, satu dari lima anggota komite tersebut berasal dari Indonesia, yakni penasihat senior Bank Indonesia Faris Rabidin.

Anggota komite lainnya adalah mantan Jaksa Agung Malaysia Tan Sri Abu Talib Othman; peneliti asuransi PricewaterhouseCoopers Nik Shahrizal Sulaiman; konsultan senior Syed Naqiz Shahbuddin Syed Abdul Jabbar dari Naqiz & Partners; serta Cynthia Gabriel dari Centre to Combat Corruption and Cronyism (C4).

TEP beranggotakan lima orang, dipimpin oleh mantan Menteri Keuangan Tun Daim Zainuddin.

Anggota lainnya adalah mantan Gubernur Bank Sentral Tan Sri Dr Zeti Akhtar Aziz, mantan Presiden dan CEO Petronas Tan Sri Mohd Hassan Marican, ekonom Prof Jomo Kwame Sundaram dan taipan Tan Sri Robert Kuok.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved