5 Fakta Video Dugaan Penghinaan Presiden Jokowi, Dibuat di Lingkungan Sekolah untuk Taruhan
Dalam video tersebut terlihat seorang remaja yang bertelanjang dada dan memegang foto Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
"Jadi anak-anak ini bercanda lucu-lucuan, tapi dia tidak tahu efeknya di sana dan kemudian akhirnya polisi juga bisa mengetahui siapa dia," papar Argo.
3. Video dibuat di sekolah
Argo mengatakan, video yang viral di dunia maya tersebut dibuat di sekolahnya.
"Video itu dibuat di sekolahnya. Tentu saya tidak perlu sebut di mana sekolahnya," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (24/5/2018).
Argo melanjutkan, untuk menyelidiki lebih jauh terkait video tersebut pihaknya akan menyambangi sekolah S untuk meminta keterangan sejumlah rekan S.
Kepada polisi S mengaku membuat video tersebut sekitar tiga bulan lalu.
"Pengakuannya video itu dibuat sekitar tiga bulan yang lalu bersama teman-temannya," ujar Argo Yuwono
4. Panggil 5 teman S dan KPAI
Argo Yuwono mengatakan, pihaknya akan memanggil lima orang teman S (16) terkait video tersebut.
Mereka akan dipanggil selaku saksi.
"Lima teman S nanti akan dipanggil untuk menjadi saksi. Nanti tunggu mereka pulang sekolah dulu," ujar Argo.
Ia mengatakan, selain lima teman S, polisi akan menghadirkan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
"Yang bersangkutan kan di bawah umur. Jadi kami juga memerlukan pertimbangan KPAI," kata dia.
5. Belum ada sanksi
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum dapat menentukan sanksi apa yang akan dikenakan kepada S.
