Fakta-Fakta Perampokan Bersenjata di Pekanbaru, Pembantu Berhasil Keluar tapi Pelaku Masih di Dalam

Terjadi perampokan bersenjata di Pekanbaru, Riau, Kamis (12/7/2018) sekitar pukul 10.30 WIB.

TribunPekanbaru/Hasnil
Rumah yang menjadi tempat perampokan bersenjata di Pekanbaru, Riau, Kamis (12/7/2018). 

TRIBUNBATAM.id, PEKANBARU- Terjadi perampokan bersenjata di Pekanbaru, Riau, Kamis (12/7/2018) sekitar pukul 10.30 WIB.

Perampokan bersenjata di siang bolong begini, memang termasuk jarang terjadi di kota tersebut.

Perampokan bersenjata ini menyasar sebuah rumah di Jalan Rawamangun, Pekanbaru.

Akibat aksi ini, rumah yang terletak di pinggir jalan tersebut tiba-tiba ramai didatangi warga sekitar.

Berikut sejumlah fakta seputar perampokan bersenjata di Jalan Rawamangun di Pekanbaru.

1. Terjadi di siang bolong

Para perampok bersenjata yang beraksi kali ini tergolong nekat karena dilakukan siang bolong.

Seorang sekuriti, Zulfahmi kepada Tribunpekanbaru.com menuturkan sekitar pukul 10.30 WIB, adik ipar yang punya rumah mendatangi dirinya yang tengah patroli.

Rumah yang menjadi tempat perampokan bersenjata di Pekanbaru (TribunPekanbaru/Hasnil)

Dia memberitahu Zulfahmi bahwa ada perampokan di perumahan Rawamangun yang merupakan rumah kakak ipar pelapor.

"Adik ipar yang punya rumah datang ke tempat saya dan mengatakan kalau rumah kakak iparnya dirampok," kata Zulfahmi.

Zulfahmi melanjutkan, mendapatkan kabar tersebut, dirinya langsung mendatangi rumah yang menjadi lokasi perampokan.

2. Pembantu larang sekuriti masuk rumah

Setelah sampai di rumah yang dirampok, Zulfahmi, berusaha untuk masuk ke perkarangan rumah.

Namun, ketika dirinya berusaha masuk ke dalam pekarangan, ada pembantu yang tiba-tiba melompat lewat jendela.

Sang pembantu meminta agar jangan masuk karena perampoknya masih di dalam dan bersenjata.

"Saat saya datangi rumah ada pembantu melompat dari jendela. Melarang saya mendekat karena rampoknya bersenjata,"katanya.


Pembantu yang disandera perampok di Jalan Kelapa Sawit berhasil keluar (TribunPekanbaru/Hasnil)

"Jangan masuk dulu bang, Ada rampok bawa senjata" ujar Zulfahmi menirukan perkataan pembantu.

3. Pelaku masuk rumah gunakan mobil hitam

Zulfahmi, menuturkan bahwa perampok diduga masuk ke rumah korban menggunakan mobil warna hitam.

"Kalau jumlah perampok belum tahu Bang, tapi mereka masuk pakai mobil," ujarnya pada Tribunpekanbaru.com saat dihubungi lewat telepon, Kamis (12/7/2018).

4. Pembantu yang pertama kali bebas

Seorang pembantu berhasil keluar dari dari rumah yang dimasuki perampok bersenjata yang terjadi di Jalan Rawamangun, Pekanbaru, Kamis (12/07/2018).

Pembantu berhasil keluar sekitar pukul 11.05 WIB.

Pembantu yang disandera perampok bersenjata di Jalan Rawamangun berhasil keluar (TribunPekanbaru/Hasnil)

5. Jumlah pelaku belum diketahui

Aparat kepolisian bersenjata saat ini sedang berupaya masuk ke dalam rumah yang menjadi sasaran perampokan bersenjata di Pekanbaru, tepatnya Jalan Rawamangun.

Dikabarkan, perampok yang belum diketahui pasti berapa jumlahnya ini membawa senjata api (senpi) dan masih berada di dalam rumah.

Diinformasikan, perampok masih berada di dalam rumah.

6. Kapolresta Pekanbaru turun tangan

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto bersama tim, langsung terjun ke lokasi perampokan bersenjata.

Pasca dikabarkan adanya peristiwa perampokan di salah satu rumah di Jalan Rawamangun, Pekanbaru, Kamis (12/7/2018).

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto turun dari mobil langsung mengenakan helm dan rompi di lokasi perampokan bersenjata (Tribunpekanbaru/rizkyarmanda)

Tampak Kapolresta yang baru saja turun dari mobil, turun dan langsung mengenakan helm dan rompi.

Dia juga tampak membawa sebuah senjata api. (tribunpekanbaru)

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul http://pekanbaru.tribunnews.com/2018/07/12/terjadi-siang-bolong-6-fakta-perampokan-bersenjata-di-pekanbaru?page=all

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved