Lagi Tren di Kepri, Suami dan Istri Sama-sama Daftar Caleg. Ini Daftarnya!
Pada Pemilu 2019, sejumlah tokoh Kepri beramai-ramai maju bersama keluarganya
Penulis: Thom Limahekin |
Ketua DPW PPP Kepri Sarafuddin Aluan dan istrinya Rosiana pun ingin maju lagi pada Pileg 2019 nanti. Aluan yang sedang menjabat anggota DPRD Kepri periode ini masih ingin maju lagi pada periode berikutnya. Istrinya juga mau mempertahankan dua periode di DPRD Tanjungpinang.
"Pertimbangan sebagai Ketua DPW PPP Kepri jika tidak maju menjadi Caleg DPR RI maka diwajibkan oleh DPP harus maju jadi Caleg untuk DPRD Kepri," ungkap Aluan.
Menurut Aluan, tidak ada pengganti Caleg yang bisa bersaing dengan Caleg dari partai politik lain dari daerah pemilihan yang sama. Oleh karena itu, dia masih tetap maju dari daerah pemilihan yang sama yaitu Kepri I, Tanjungpinang.
Sedangkan Rosiana istrinya masih maju sebagai Caleg untuk daerah pemilihan Tanjungpinang Barat dan Kota. Karena maju sendiri dan berdua biaya sosialisasi hampir sama besar. Selain itu, PPP ingin memperoleh kursi sebanyak-banyaknya seperti partai-partai politik lain.
"Mudah-mudahan masyarakat Tanjungpinang masih mempercayakan kami untuk dipilih kembali. Semuanya kembali kepada pilihan masyarakat. Kami hanya berikhtiar untuk bekerja keras dalam mensosialisasikan diri dan Caleg lain dari PPP. Tak lupa diiringi dengan doa. Semoga bisa istiqomah dan memegang amanah yang dipercayakan masyarakat," ucap Aluan.
Sebagaimana Aluan dan Rosiana, H Lis Darmansyah dan istrinya Yuniarni Pustoko Weni ingin maju juga sebagai calon anggota DPRD Kepri dan DPRD Tanjungpinang dari PDI Perjuangan. Setelah gagal menjadi Wali Kota Tanjungpinang periode ke dua, Lis berusaha kembali meraih kursi di DPRD Kepri. Sedangkan Weni yang selama ini duduk di DPRD Kepri turun ke kota Tanjungpinang.
"Saya dulu maju ke DPRD Kepri karena melihat kondisi suami yang menduduki kursi Wali Kota Tanjungpinang. Saya bisa membantu dalam pekerjaan ini. Nah, kalau sekarang bapak tidak duduk di kepala daerah lagi. Otomatis kami meminta bapak untuk kembali berkiprah di DPRD Kepri. Saya maju di kota Tanjungpinang. Masak suami-istri menjadi lawan," ungkap Weni.
Lantas, cerita Ahar Sulaiman dan istrinya Diana Titi Windayani berbeda lagi. Ahar yang pernah menjadi anggota DPRD Kepri dari PPP daerah pemilihan Kepri 6 dua periode lalu, kini maju kembali melalui Nasdem. Sedangkan istrinya yang saat ini menjadi anggota DPRD Batam maju lagi untuk periode selanjutnya, tetap dari PPP.
"Sebenarnya istri saya tidak mau lagi maju. Dia ingin jadi dosen. Namun, dia diharuskan maju untuk melengkapi kuota perempuan. Yang lebih fokus itu adalah saya. Dia ingin agar saya harus jadi," ujar Ahar yang maju dari daerah pemilihan Sei Beduk, Nongsa, Bulang dan Galang itu. (*)