Kenali Penyebab Sakit Kepala pada Anak-anak dan Cara Mengobati

TRIBUNBATAM.id - Kenali penyebab sakit kepala pada anak-anak dan cara mengobatinya.

Sakit kepala ternyata tidak hanya dialami orang dewasa saja, tapi juga bisa dialami anak-anak.

Saat sakit kepala menyerang, nafsu makan hilang, minat untuk bermain pun sirna. Sakit kepala benar-benar menyiksa.

Cara mengobati sakit kepala, biasanya anak minum puyer antisakit, sakit kepala hilang, lalu beres sudah.

Padahal, tidak selamanya sakit kepala memerlukan obat. Ini karena banyak sekali pencetus yang menjadikan kepala anak nyut-nyutan.

Cara instan dengan meminum obat kadang sia-sia, jika penyebab utamanya tidak dikenali dan diatasi.

• Sering Sakit Kepala Selama Tiga Hari, Ini 9 Tanda Ketika Alami Migrain

• Inilah 5 Jenis Sakit Kepala! Begini Gejala dan Cara Tercepat Mengatasinya!

Sayangnya, tidak banyak orangtua yang mengetahui hal tersebut. Bagi mereka sakit kepala selamanya berjodoh dengan obat.

Padahal, seperti zat kimia lainnya, obat bisa berdampak negatif pada tubuh. Bukan tidak mungkin, ginjal akan terbebani jika sedikit-sedikit sakit kepala, langsung minum obat.

Sebagian besar sakit kepala pada anak tidak berbahaya dan dapat hilang sendiri.

Anak kadang hanya membutuhkan istirahat atau meminum seteguk air untuk menghilangkan sakit kepalanya. Atau, setelah penyakit pencetusnya teratasi, sakit kepalanya pun reda.

Sangat sedikit kasus sakit kepala karena gangguan pada otak, tumor, atau penyebab menyeramkan lainnya.

Sakit Kepala Banyak Penyebabnya

Sakit kepala bisa merupakan gejala sebuah penyakit. Menurut Dr M.Vinci Ghazali, Sp.A, dari Kid’s World, Jakarta, artinya kepala merupakan “korban” dari reaksi yang ditimbulkan penyakit tersebut.

Tubuh merupakan kumpulan organ yang saling terkait satu sama lain. Jika ada satu organ bermasalah, maka tidak menutup kemungkinan organ lain turut kena getah.

Organ tersebut bisa merupakan bagian dari kepala tersebut seperti mata, atau bagian lainnya seperti leher.