PEMBUNUHAN DI BATAM
Cerita Ameng, Saat Pertama Kali Melihat Tubuh Fitri Penuh Darah dan Berharap Masih Hidup, Tapi Pupus
Meski tampak tegar, kesedihan masih terlihat jelas di wajah Ameng, sehari setelah putrinya, Fitri Suryati ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya
Penulis: Dewi Haryati | Editor: Mairi Nandarson
"Orangnya ringan tanganlah. Dia juga suka bercanda," ujar tetangganya.
• Viral Video Panggung Pernikahan Roboh, Tamu Ikut Jatuh, Begini Nasib Kedua Pengantin
• Jaksa dan Kuasa Hukum Ricuh di Sidang Ahmad Dahni, Sebut Ahmad Dhani Bukan Tahanan
• Tiga Orang Ditangkap Gara-gara Rusak Bukti Skandal Pengaturan Skor, Ratu Tisha Buka Suara
Memang di sisi lain, diakuinya Fitri juga punya sifat ceplas-ceplos dalam berbicara.
Namun itu tak mengurangi nilai-nilai kebaikan yang ada dalam dirinya.
Ia melanjutkan, sebelum kejadian, Ameng--ayah Fitri, sudah mengingatkan anaknya itu untuk bermain ke rumah tetangga sebelah rumah saja.
Sementara Ameng akan pergi keluar rumah.
"Mungkin sudah ada feeling juga. Tapi Fitrinya tak ke sini. Dia di dalam rumah nonton tv," ujarnya.
Soal pelaku pembunuhan YL, ia mengaku sebelum kejadian memang melihat YL datang ke rumah korban.
Saat itu YL tengah berbincang dengan Ameng, menanyakan gas.
"Saya lihat juga orang itu bicara dengan Pak Ameng kemarin," kata perempuan ini kepada Ameng.
Setelah pelaku ditangkap polisi, ia baru sadar. Wajah pelaku seakan sudah tak asing lagi.
"Mungkin karena pernah mondar-mandir di kawasan ini kali," ujarnya. (wie)