PEMBUNUHAN DI BATAM

Tak Cuma Ditusuk Pisau, Yuda Ternyata Juga Menghantam Tubuh Fitri Yu Pakai Benda Tumpul hingga Memar

Dari hasil otopsi yang dilakukan Polisi, terlihat betapa sadisnya pelaku saat menghabisi nyawa Fitri Yu di rumahnya.

Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM/Eko Setiawan
Fitri Suryanti, menjadi korban pembunuhan di kediamannya Bengkong Laut Batam, Senin (11/2/2019). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penyebab kematian Fitri Suryati alias Fitri Yu, warga Perumahan YKB Bengkong Laut Batam, Senin (11/2/2019) lalu mulai terkuak dari hasil otopsi yang dilakukan pihak kepolisian.

Dari hasil otopsi tersebut terlihat betapa sadisnya pelaku saat menghabisi nyawa korban di rumahnya.

Kabiddokes Polda Kepri, Kombes Pol Djarot Wibowo mengatakan, ada sebanyak 16 luka akibat benda tajam yang bersarang di beberapa bagian tubuh korban.

"Didapatkan luka terbuka akibat kekerasan tajam berupa luka terbuka pada pipi kiri 1 tusukan, tangan kiri 1 tusukan, pinggang 1 tusukan, kepala belakang 3 tusukan, leher bagian belakang 8 tusukan, leher depan sisi kiri 1 tusukan dan sisi kanan 1 tusukan," sebutnya kepada sejumlah media, Rabu (13/2/2019).

Selain itu, didapatkan luka akibat kekerasan benda tumpul berupa, luka memar dan luka lecet pada wajah, leher, dada dan anggota gerak atas bawah.

"Luka tusuk pada leher mengakibatkan robeknya dan terputusnya pembuluh darah nadi leher yang menyebabkan perdarahan hebat," sebutnya.

Sedih Ungkap Pengorbanan Fitri Yu Pada Keluarganya, Iskand Yu: Dia Itu Pengganti Sosok Mama

Dikenal Pendiam & Suka Senyum, Tetangga Kaget Saat Tahu Yuda Tega Bunuh Fitri Yu Dengan Sadis

Diiringi Tangis Pilu, Kakak Fitri Tak Henti Menangis Saat Lepas Jenazah Adiknya Sebelum Dimakamkan

Tak Cuma Rusak dan Buang CCTV ke Sei Ladi, Yuda Juga Gasak Laptop dan Handphone Usai Bunuh Fitri

FAKTA TERBARU Pembunuhan Fitri Suryati, Sebelum Tewas Tubuh Fitri Yu Ditusuk hingga 16 Kali

Jelang Pemakaman, Anton Tunangan Fitri Tak Berhenti Mengelus Peti Kekasihnya Sambil Bicara Lirih

FOLLOW JUGA : 

Dari hasil pemeriksaan dalam pun, didapatkan pembuluh darah kosong, limpa melisut dan organ dalam pucat.

"Luka akibat kekerasan tajam berupa putusnya pembuluh darah nadi leher depan sisi kiri, robeknya pembuluh darah nadi leher sisi kanan, terputusnya pembuluh darah nadi tulang leher sisi kanan," ucapnya.

Pelaku Bisa Terancam Hukuman Mati

Kapolresta Barelang, Kombes Hengki memimpin ekspose kasus pembunuhan Fitri dengan tersangka Yuda Lesmana, Rabu (13/2/2019). Dalam ekspose itu, Polisi menghadirkan beberapa barang bukti berupa Laptop, HP, kabel cas yang digunakan untuk mengikat tangan korban.
Kapolresta Barelang, Kombes Hengki memimpin ekspose kasus pembunuhan Fitri dengan tersangka Yuda Lesmana, Rabu (13/2/2019). Dalam ekspose itu, Polisi menghadirkan beberapa barang bukti berupa Laptop, HP, kabel cas yang digunakan untuk mengikat tangan korban. (TRIBUNBATAM.ID/EKO SETIAWAN)

Setelah melakukan rangkaian pemeriksaan, akhirnya polisi menggelar ekspose perkara kasus pembunuhan dengan tersangka Yuda Lesmana (26) terhadap korbannya Fitri Yu alias Fitri Suryati, Rabu (13/2/2019).

Ekspose tersebut diambil langsung oleh Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki.

Menurut Hengki, pelaku dibekuk beberapa jam usai melakukan aksi kejahatannya.

"Pelaku memang kenal dengan korban. Dia menaruh dendam selama lima tahun. Dendam itulah yang menjadi motif pelaku melakukan pembunuhan ini," sebut Hengki, Rabu (13/2/2019) siang.

Setelah putus dengan kekasihnya yang juga teman akrab Fitri semenjak tahun 2014 lalu, ia tidak pernah lagi bertemu dengan Fitri.

Sebab Yuda pulang kampung ke Sumatra Utara.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved