Dulunya Negara Berjaya, Kini Tetangga Indonesia Masuk Daftar Negara Miskin
Thailand mungkin bukan negara yang paling sulit di dunia, tetapi PDB per kapitanya sekitar 6.000 dolar AS yang angkanya jauh di bawah rata-rata global
GIZ (Kerjasama Teknis Jerman) misalnya memberikan dukungan teknis dan keuangan untuk memetakan semua moda transportasi umum di Thailand dan wilayah lain di negara ini.

Selain itu, USAID, UNEP, UNDP, dan FAO memberikan dukungan dalam pengembangan di setiap aspek terutama kebijakan dan perencanaan.
4. Pendidikan Dasar yang Buruk
Seperti yang Anda ketahui, pendidikan adalah sumber utama untuk mobilitas sosial.
Orang yang diajar cenderung memotivasi diri sendiri dan menolak stres dan ketegangan.
Di Thailand, hampir semua guru tidak terlatih untuk mengajar mata pelajaran tertentu sehingga tidak tahu bagaimana menerapkan pengetahuan yang ada ke dalam konteks yang benar.
Ada beberapa kesenjangan antara "guru, siswa dan masyarakat".
• Keputusan MotoGP dan World Superbike Gelar Balapan di Sirkuit Mandalika Indonesia Unik. Ini Sebabnya
• Dikira Jatuh, Ternyata Alat KB Spiral Nyasar di Perut Wanita Ini Selama 11 Tahun
• Chanyeol EXO Blak-blakan dan Ngaku Tersinggung Komentar Penggemarnya Soal Ini
• PGN Popsivo Polwan Rebut Gelar Proliga 2019 Setelah Tekuk Juara Bertahan Pertamina Energi
Rendall Koh dari Quora yang bekerja di perusahaan Jepang juga ikut memberikan komentarnya.
Rendall mengatakan Thailand tidak benar-benar miskin tetapi distribusi kekayaan memanglah tidak seimbang.
"Inflasi juga merupakan masalah."
"Keadaan semakin mahal tetapi gaji menjadi stagnan."
"Anda juga akan melihat sekelompok orang yang berpendidikan sangat rendah yang mungkin tidak dapat memperoleh pekerjaan sama sekali," katanya. (*)
Artikel ini telah tayang di intisari-online dengan judul Negara Tetangga Indonesia Ini Kini Masuk dalam Daftar Negara Miskin, Kok Bisa?