Abdul Aziz Nekat Kejar Brenton Tarrant Teroris yang Tembaki Jemaah Masjid, Alasannya Bikin Bangga
Kejadian penembakan Brutal yang terjadi di Selandia Baru meninggalkan duka mendalam bagi umat Muslim di seluruh dunia. Dalam kejadian tersebut, bany
Senjata yang dilaporkan berjenis shotgun itu segera diambil Aziz.
"Saya berteriak 'Aku di luar! Aku di luar!'," katanya dikutip Sky News.
Aziz mengisahkan, dia mencoba menarik pelatuknya, namun tak ada yang terjadi.
Pada saat itu, Tarrant tengah kembali ke mobil untuk mengambil senjata baru.
• Satres Narkoba Polres Karimun Panen Tangkapan, 2 Bulan 19 Tersangka, Ada ASN, WN Malaysia & 5 Wanita
• Banjir Bandang Sentani Jayapura Papua, Seret Mobil Hingga Pesawat, Update Korban Tewas: 42 Orang
• Download Kumpulan Lagu Populer Malaysia, Berikut Cara Download Versi Spotify
Melihat senjatanya kosong, insting Aziz menyuruhnya untuk melemparkan senjata itu seperti "anak panah" dan melesat hingga memecahkan kaca mobil Tarrant.
Melihat senjata yang menghantam kaca sedemikian cepat, klaim Aziz, nampaknya membuat Tarrant terkejut serta dilanda ketakutan.
"Sialan, kalian semua bakal mati!" sumpah Tarrant sembari mengacungkan jari tengah kepada Aziz seraya menuju ke mobil dan melarikan diri.
Aziz berujar, dia terus mengejar mobil itu hingga perlintasan lalu lintas sebelum kembali ke masjid dan melihat banyak teman-temannya terluka.
Tujuh orang dilaporkan tewas di Masjid Linwood dengan korban paling banyak, 41 orang, berada di Masjid Al Noor.
Adapun sisanya ditemukan di jalan.
Imam Linwood Latef Alabi memuji Aziz sebagai pahlawan.
"Jika saja Aziz tidak mengalihkan perhatiannya, mungkin kami semua sudah mati. Dia menyelamatkan kami," pujinya.
Namun, Aziz tidak ingin jika dirinya disebut pahlawan.
Dia menjelaskan, dia melakukannya atas dasar kemanusiaan.
"Jika bukan saya, mungkin orang lain bakal melakukannya," tambah merendah.