BATAM TERKINI
Yi Sudah Bawa Pisau Datangi Rumah Firman, Erda: Kayaknya Mau Bunuh Kami Sekeluarga
Polsek Sagulung, kejar pelaku penusukan terhadap satu keluarga di Sagulung Batam.
"Yi itukan teman anak saya, jadi anak saya sudah bilang Yi sudahlah ngapain berantam,"kata Erda menirukan suara anaknya.
Dia mengatakan, anaknya datang menarik bapaknya hendak melerai.
"Tapi malah tangan anak saya kena pisau, darahnya sangat banyak, untung anak saya tidak mati kehabisan darah,"kata Erda.
Erda mengatakan dirinya baru sadar bahwa kakinya kena sabetan pisau setelah Yi lari meninggalkan mereka.
"Yi itukan tidak bisa melawan suami saya, tenaga suami saya lebih kuat makanya saat Yi lepas dia langsung lari,"kata Erda.
Erda mengatakan tidak lama setwlah YI sempat lari Yi datang lagi membawa parang. Namun karena warga susah ramai Yi kembali lari.
"Kalau warga tidak ramai kayaknya Yi hendak membunuh kami sekeluarga," kata Erda.
Dia juga mengatakan Yi selama ini sering datang ke rumahnya."Dia itukan (Yi_red) teman anak saya,"katanya.
Dia juga menceritakan awalnya Yi bersama kawannya Samuel datang ke rumahnya."Jadi setelah mereka pulang, ternyata handphone hilang jadi kami tanya siapa yang ambil Hp itu,"kata Erda.
Erda menceritakan Samuel kawan Yi sudah mengaku bahwa mereka yang ambil dan Samuel sudah minta maaf dan sudah membayar Rp 200 ribu.
"Samuel sudah bayar, jadi Samuel bilang mereka bagi dua dengan Yi untuk membayar,"kata Erda.
Dia mengatakan meski sudah mengambil Hp dan kawan Yi sudah membayar, mereka masih datang ke rumahnya.
"Mereka tetap datang, orang mereka teman anak saya, Tapi itulah mungkin dia (Yi_Red) sakit hati soalnya setiap kali datang memang kita tanya kapan akan bayar hp itu,"kata Erda.(Ian)