Terkait Pernyataan yang Kontroversi, Kubu Jokowi Sebut Anies Baswedan Hanya Tebar Pesona Saja
Pernyataan Anies Baswedan beberapa hari terakhir ini menjadi isu baru ditingkat nasional. Perkataannya yang dianggap menyerang kubu sebelah ditangga
"Oposisi yang tidak bisa membedakan antara kritik dan tindakan kriminal jelas oposisi enteng-entengan," ungkap Ace Hasan Syadzily.
"Pemimpin yang tidak bisa bedakan antara kritik dan ujaran kebencian bisa diindikasi dia sedang tebar pesona," imbuhnya.
Berikut ini isi lengkap petisi Copot Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta!
Kegagalan demi kegagalan disertai kejanggalan telah membuat DKI Jakarta sebagai ibu kota negara Republik Indonesia semakin terpuruk di bawah kepemimpinan Saudara Anies Baswedan.
Mulai membengkaknya APBD DKI Jakarta 2018, gaji TGUPP yang tembus 70-an orang dengan biaya gaji puluhan juta rupiah per kepala per orang.
Banjir muncul kembali, diskotik yang ditutup buka kembali, sampah menumpuk di mana-mana, pohon plastik, PKL yang merajalela mengambil badan trotoar.
Naiknya NJOP, susahnya mendapat layanan publik dan kesehatan, rusunawa yang tidak terurus, trotoar Senayan yang tidak kunjung selesai, dan yang terakhir adalah tiang bendera peserta ASIAN GAMES 2018 yang hanya ditopang bambu kecil yang dibelah.
Sudah saatnya Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri memanggil dan MENCOPOT Anies Baswedan dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta! Jangan ditunda lagi!
Pada Senin (27/5/2019) malam sekitar pukul 20.20, petisi yang dibuat oleh Opini Kamu ini sudah ditandatangani 136.191 orang, dari target 150 ribu orang. (Taufik Ismail/Fransiskus Adhiyuda)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Anies Baswedan Bilang Tak Pernah Tangkap Pengkritiknya, Kubu Jokowi Nilai Sedang Tebar Pesona, http://wartakota.tribunnews.com/2019/05/27/anies-baswedan-bilang-tak-pernah-tangkap-pengkritiknya-kubu-jokowi-nilai-sedang-tebar-pesona?page=all.