Video Cuplikan Gol dan Highlight Pertandingan Persebaya vs PSIS Semarang yang Berakhir Imbang 1-1

TRIBUNBATAM.id, SURABAYA - Persebaya Surabaya belum berhasil meraih kemenangan di pekan ketiga Liga 1 2019 setelah hanya meraih hasil seri saat menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Kamis (30/5/2019) malam.

Dalam pertandingan Kamis malam itu, Persebaya Surabaya ditahan imbang 1-1 oleh PSIS Semarang.

Persebaya unggul lebih dulu lewat gol Osvaldo Haay, namun PSIS Semarang berhasil membalas lewat gol Septian David Maulana.

Ini hasil seri kedua yang diraih Persebaya Surabaya, satu laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Dengan catatan itu, Persebaya kini tertahan di papan bawah atau peringkat ke 13 klasemen sementara Liga 1 dengan nilai 2.

• Hasil Liga 1 2019 Persebaya vs PSIS, Gol Osvaldo Haay Dibalas Gol Septian David Maulana, Skor 1-1

• Hasil Undian Australian Open 2019 - Berlangsung Saat Lebaran, Jonatan Christie Hadapi Lu Guangzu

• PIALA DUNIA U20 2019 - Norwegia Catat Rekor, Menang 12-0 vs Honduras, Erling Haland Cetak 9 Gol

• Jadwal MotoGP Italia, Hari Ini Free Practice (FP1 & FP2) di Sirkuit Mugello, Minggu Live Trans7

• SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Final NBA Toronto Raptors vs Golden State Warriors, Lihat di SINI

Jalannya pertandingan

Awal babak pertama, tuan rumah Persebaya langsung melakukan tekanan.

Sepakan target pertama didapat PSIS melalui Septian David Maulana pada menit ke-11, namun bola berhasil diamankan Abdul Rohim.

Memasuki menit ke-20, kedudukan masih sam kuat 0-0.

Persebaya terus menekan dan menyerang, akan tetapi masih belum mampu menembus rapatnya pertahanan PSIS.

Menit ke-28, Osvaldo Haay mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan umpan dari Ruben Sanadi. Kedudukan menjadi 1-0 untuk Persebaya Surabaya.

PSIS Semarang melakukan pergantian pemain pada menit ke-40, Shohei Matsunaga menggantikan Septinus Alua.

Sampai babak pertama selesai kedudukan tak berubah, Persebaya sementara unggul 1-0 atas PSIS.

• Bacaan Niat Bayar Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri dan Saat Mewakili Istri, Anak, atau Keluarga

• PM Malaysia Mahathir Mohamad Gagas Mata Uang Bersama di Asia Timur, Harga Emas Jadi Patokan

Awal babak kedua, Irfan Jaya sukses merangsek lini pertahanan PSIS, namun bola hasil sepakannya bisa diamankan Jandia Eka Putra.

Silvio Escobar mendapatkan peluang emas memanfaatkan umpan Shohei Matsunaga pada menit ke-50, namun bola hasil sundulannya membentur mistar gawang dan keluar lapangan.

Menit ke-60, Osvaldo Haay mendapat kartu kuning karena protes dengan membanting bola.

Memasuki menit ke-70, kedudukan masih 1-0 untuk Persebaya Surabaya.

Menit ke-73, Septian David Maulana mencetak gol penyama kedudukan memanfaatkan umpan Shohei Matsunaga. Kedudukan menjadi 1-1.

Laga memasuki menit ke-83, Elisa Basna masuk menggantikan Fandi Eko Utomo.

Giliran PSIS melakukan pergantian pada menit ke-86, Infantri masuk menggantikan Arthur Bonai.

Menit ke-90+2, Elisa Basna mendapatkan kartu kuning akibat melanggar Frediyan. Semenit berselang Hansamu Yama mendapat kartu kuning dianggap melanggar Jandia Eka Putra.

Sampai pertandingan selesai, tak ada gol tercipta. Persebaya bermain imbang melawan PSIS Semarang dengan skor 1-1.

Manajemen Evaluasi Tim Pelatih 

Dengan hasil ini, Manajemen Persebaya akan mengevaluasi tim pelatih atas hasil tidak memuaskan itu.

”Manajemen sangat kecewa dengan hasil seri di dua home ini,” kata Manajer Persebaya Candra Wahyudi.

”Kebobolan dua kali karena kelengahan. Tim ini seharusnya lebih baik dari saat ini. Kami akan evaluasi tim pelatih dan akan membuat keputusan secepatnya demi sesegera mungkin mengembalikan performa Persebaya yang semestinya,” katanya seperti dilansir di situs resmi persebaya.id.

Candra menyesalkan lahirnya gol PSIS melalui Septian David Maulana.

Saat itu, Persebaya terlalu lama bermain dengan sepuluh pemain karena Novan Setya Sasongko mengalami cedera.

Ketika Abu Rizal Maulana dipersiapkan masuk menggantikan Novan, gawang Persebaya sudah kebobolan melalui sontekan Septian yang lolos dari kawalan di sisi kanan.

Posisi yang ditempati Novan.

”Itu menunjukkan ada yang tidak pas di tim kepelatihan. Sebenarnya setelah laga melawan Kalteng Putra sudah kami beri lampu kuning, kini akan ada keputusan tegas,” katanya.

Masih awal musim, tiga pertandingan, namun manajemen Persebaya menegaskan harus segera melakukan perbaikan.

Karena kalau kondisi yang terjadi saat ini terus berlanjut, maka Ruben Sanadi dkk akan kesulitan untuk memenuhi target. Yaitu memperbaiki peringkat lima besar yang diraih musim lalu.

”Kami ucapkan terima kasih kepada suporter karena terus mendukung kami. Mereka seharusnya mendapatkan yang lebih baik dari hasil yang kami capai saat ini. Kami yakin, evaluasi tegas yang akan kami lakukan ini akan membangkitkan Persebaya,” kata Candra. 

Persebaya kini fokus menyiapkan tim menghadapi laga keempat Liga 1 2019 melawan Barito Putera pada 15 Juni 2019.

Manajemen menargetkan Green Force harus menang setelah dua hasil seri di kandang, karena akan kembali menjadi tuan rumah. (*)

Susunan Pemain Kedua Tim:

Persebaya Surabaya: 20- Abdul Rohim, 14- Ruben Sanadi, 29- Mokhamad Syaifudin, 2- Novan Setya Sasongko, 23- Hansamu Yama, 20- Osvaldo Haay, 6- Msibakus Solikin, 27- Fandi Eko Utomo, 10- Damian Lizio, 63- Manuchekhr Dzalilov, 41- Irfan Jaya

Cadangan: 30- Imam Arief Fadilah, 13- Rachmat Irianto, 6- Elisa Basna, 12- Rendi Irwan Saputra, 88- M Alwi Slamat, 22- Abu Rizal Maulana, 96- Muhammad Hidayat

Pelatih: Djadjang Nurdjaman

PSIS Semarang: 30- Jandia Eka Putra, 4- Wallace Costa, 17- M Rio Saputro, 27- Safrudin Tahar, 89- Septinus Alua, 46- Fredyan Wahyu Sugiantoro, 18- Arthur Bonai, 29- Septian David Maulana, 8- Patrick Silva Mota, 21- Silvio Escobar, 22- Hari Nur Yulianto

Cadangan: 1- Joko Ribowo, 13, Fauzan Fajri Nasrullah, 3- Soni Setiawan, 79- Shohei Matsunaga, 6- Tegar Infantrie Sukamto, 92- Bayu Nugroho, 10 Komarudin

Pelatih: Jafri Sastra.

(*)