Selamatakan Putrinya dari Serangan Anjing, Seorang Ayah Justru Meregang Nyawa

"Mr. Quick telah membela putrinya dan tidak diragukan lagi, ia menyelamatkan hidup putrinya itu," ujar salah satu polisi yang membantu.

GoFoundMe
Selamatkan Putrinya yang Diserang Anjing, Seorang Ayah Justru Meregang Nyawa 

TRIBUNBATAM.id -  Robert Joseph Quick harus meregang nyawa karena serangan anjing saat menyelamatkan putrinya, Joey.

Robert Joseph Quick meninggal di usia 33 tahun dan meninggalkan empat orang anak.

Dilansir Grid.ID dari laman People pada Sabtu (8/6/2019), Robert tewas saat petugas medis darurat datang dan berusaha menyelamatkannya.

Petugas yang tiba di rumah Robert di Fort Madison, Iowa, menemukan seekor anjing besar yang menyerangnya secara agresif.

Ketika mereka mencoba membantunya, Robert justru meminta petugas menyelamatkan putrinya terlebih dahulu.

Terpukul atas Kepergian Suami Tercinta, Istri Karoman Korban Mutilasi: Suami Saya Salah Apa

Seorang Ayah Rela Jadi Badut dan Jual Balon di Jalanan, Demi Mengobati Anaknya yang Sakit

7 Saksi Diperiksa Polisi Termasuk dari Keluarga Terkait Kasus Mutilasi Karoman di Ogan Ilir

Ramalan Zodiak Minggu 9 Juni 2019 Gemini Sibuk, Bisnis Taurus Lancar, Leo Dipuji

Pasalnya, Joey lebih dulu digigit anjing tersebut pada bagian wajahnya.

"Mr. Quick telah membela putrinya dan tidak diragukan lagi, ia menyelamatkan hidup putrinya itu," ujar salah satu polisi yang membantu.

Karena semakin agresif, polisi akhirnya memutuskan menggunakan senjata untuk memisahkan ajing tersebut dari Robert.

Setelah melalui serangkaian upaya penyelamatan, Robert akhirnya tewas pada 31 Mei 2019.

Ia dinyatakan tewas di Rumah Sakit Fort Madison karena mengalami serangan jantung saat di lokasi kecelakaan.

Melalui laman GoFundMe, kerabat melakukan penggalangan dana untuk pemakaman Robert.

"Dia mengalami serangan jantung di lokasi kecelakaan pada saat EMT (petugas medis darurat) mendatanginya," isi kutipan dari laman GoFundMe.

"Mereka tidak bisa menyelamatkannya. Keluarga membutuhkan bantuan dengan biaya pemakaman. Jika ada yang bisa membantu, itu akan sangat dihargai," lanjutnya.

Jumlah sumbangan yang diterima ternyata melebihi dari jumlah yang ditargetkan.

Arak, dari Minuman Kelas Kampung, Kini Menjadi Minuman Keras Berkelas di London

Manchester United Cuci Gudang, Rilis Daftar 15 Pemain yang Dilepas. Siapa Saja?

Isu Gerindra Ditawari Jatah Menteri, PDIP: Jokowi Lagi Konsentrasi Rajut Persaudaraan Pascapilpres

Jadwal Final dan Live Streaming Australia Open 2019, Tiga Wakil Indonesia, Satu Gelar di Tangan

Akhirnya pihak keluarga memutuskan menggunakan sisa dana tersebut untuk membantu finasial keempat anak Robert terutama untuk sekolah mereka.

"Atas nama keluarga Joey kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Anda masing-masing atas dukungan, doa, dan kata-kata baik Anda," isi kutipan dari laman GoFundMe.

"Semua donasi digunakan untuk pemakamannya dan semua yang tersisa akan dimasukkan ke dalam dana perwalian untuk membantu mendukung keempat anaknya masuk perguruan tinggi," lanjutnya.

Semasa hidupnya, Robert bekerja sebagai tukang las sejak lulus sekolah menengah dan melakukan banyak pekerjaan mekanis. (*)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Tragis! Niat Selamatkan Putrinya yang Diserang Anjing, Sang Ayah Justru Meregang Nyawa

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved