BATAM TERKINI
Rugi Jutaan Rupiah, Pemilik Usaha Fotocopy dan Laundry Menjerit Protes Pemadaman Listrik Batam
Pengusaha fotocopy dan pengusaha laundry di Sagulung, Kota Batam, Kepri mengeluhkan pelayanan Bright PLN Batam yang sering melakukan pemadaman listrik
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pengusaha fotocopy dan pengusaha laundry di Sagulung, Kota Batam, Kepri mengeluhkan pelayanan Bright PLN Batam yang sering melakukan pemadaman listrik.
Selama beberapa hari belakangan listrik di Batam memang sering mengalami pemadaman sehingga mengganggu aktivitas pemilik usaha yang memanfaatkan tenaga listrik.
"Saat ini kan sekolah baru masuk, sudah mulai banyak kerjaan. Jadi kalau satu jam saja tidak beroperasi, Tiga mesin fotocopy bisa merugi Rp 5 juta sampai 10 juta," kata Anisa, Pemilik usaha fotocopy di kavling Saguba, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Senin (22/7/2019).
Anisa mengatakan selain kerugian dalam produksi mesin fotocopy juga sangat rental rusak jika listrik mati.
"Namanya elektronik ini, sangat sensitif," kata Anisa.
Di tempat terpisah, Eliarni, pemilik usaha laundry di kompleks Ruko Buana Point Sagulung, mengaku merugi jutaan rupiah akibat pemadaman listrik yang dilakukan oleh Bright PLN Batam.
"Yang jelas kita punya karyawan, paling sedikit dua orang, satu bagian cuci. Satu orang khusus setrika," kata Eliarni.
• Bonceng 3 hingga Tak Pakai Helm, Siswa di Bawah Umur Banyak Berkeliaran di Jalan Naik Motor
• Hutan Mangrove di Nongsa Batam Diduga Disulap Jadi Kavling dan Dijualbelikan
• Tarif Kirim Jenazah Pakai Pesawat dari Batam Sudah Turun, Cek Tarif di Sini
Dia mengatakan selama listrik mati, karyawannya tidak bisa bekerja.
"Ya kalau dua jam listrik mati, ya dua jam mereka tidak bisa kerja. Sementara gaji mereka tidak dipotong," kata Eliarni.
Dia juga berharap pihak Bright PLN Batam, jangan hanya memikirkan diri sendiri.
"Kita pemilik usaha kecil ini, yang memang bergantung terhadap listrik harus diperhatikan juga,"kata Eliarni. (Tribunbatam.id/Ian Sitanggang)