RS BT Karimun Banjir Air Mata, Fitri Tak Percaya Suaminya Jadi Korban Kapal yang Meledak
Kesedihan Fitri tidak bisa terbendung, Suaminya menjadi korban dalam kebakaran kapal di karimun. Iapun nyaris pingsan di Rumah Sakit.
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Fitri salah satu istri dari korban kapal roll on roll off KM Sembilang dikarimun tidak bisa menahan kesedihan.
Bahkan ia nyaris pingsan setelah mengetahui yang tewas dalam kejadian naas tersebut adalah suaminya.
Langkah yang awalnya tergesa-gesa lansung gontai.
Bahkan untuk berdiripun ia harus dibopong oleh rekannya yang lain.
Raut wajah Fitri langsung berubah ketika mendengar korban yang meninggal adalah suaminya.
Surja, suami Fitri merupakan korban meninggal akibat kebakaran kapal roll on roll off KM Sembilang di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard (KMS) di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Rabu (31/7/2019).
Fitri yang mengenakan baju merah langsung terduduk lemas di depan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Bakti Timah (RS BT).
Pengawas Dinas Tenaga Kerjaan Provinsi Kepri Ria Iswety, petugas medis dan sejumlah pekerja berusaha menenangkannya.
• Rekomendasi 3 Tempat Nongkrong Mewah di Singapura Dari Sosialita Esther Quek
• Semarakkan HUT ke-74 RI, Pemko Batam Gelar Pawai Pembangunan dan Budaya
• Tasya Kamila Tulis Pesan Menohok Ini Setelah Anaknya Jadi Korban Body Shamming
• Ketua AJI Batam Ingatkan Teman Jurnalis Utamakan Cover Both Side
"Sabar, sabar," kata Ria menenangkan Fitri.
Ria bersama dengan seorang pihak keluarganya kemudian membawa Fitri menuju parkiran rumah sakit.
Fitri lalu dibawa ke rumahnya di Pangke, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun.

Tidak lama berselang, jenazah Surja dibawa keluar dari ruang IGD.
Jenazahnya kemudian diangkut ke rumah duka menggunakan mobil ambulans.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran di PT KMS terjadi pada Rabu pagi.
• Tertarik Ambil Beasiswa OTS ke Belanda? Ini 4 Program Studi Favorit Mahasiswa
• Tak Hanya Rendy Meidiyanto GGS Alih Profesi Jadi Tentara, Gariz Luis Maluf juga Melakukan Hal Sama
• Dua Korban Kritis, Kebakaran KM Sembilang di Galangan Kapal PT Karimun Marine Shipyard
• Ikuti Forum AAYLF 2019, Ajang Generasi Pemimpin Untuk ASEAN dan Australia
Kebakaran menimpa kapal penyeberangan roro KM Sembilang yang sedang diperbaiki.
Sebanyak 10 korban dilarikan ke RSBT Karimun untuk mendapatkan pertolongan.
Para korban terlihat mengalami luka bakar yang serius.
KM Sembilang meledak.
Ledakan terdengar dari KMp Sembilang yang mengalami kebakaran di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard (KMS), Rabu (31/7/2019).
Menurut seorang pekerja yang ikut mengerjakan proyek perbaikan KMP Senagin, kebakaran terjadi di bagian dalam kapal.
Pria yang bertugas sebagai welder pengelasan itu tidak terkena ledakan dan kebakaran, karena sedang bekerja di bagian ramdoor kapal.
• Pasangan Suami Istri Jadi Spesialis Curammor di Batam, Curi 30 Motor Selama 4 Bulan
• Perusahaan Daerah Kabupaten Anambas Sedang Diproses Terus Selama Empat Tahun, Ini Kata Abdul Haris
• Tayang Perdana Hari Ini di Bioskop, Download Lagu Trailler Film Fast & Furious: Hobbs & Shaw
• BKN Beri Bocoran Strategi Jitu Lolos Tes CPNS 2019: Satu Saja yang Dipilih!
KMP Sembilang telah menjalani perbaikan sekitar satu minggu.
Ketika diperbaiki, KMP Sembilang berdampingan dengan kapal penyeberangan roro (roll and roll) lain, KMP Barau.
Kapal yang melayani rute pelayaran Punggur - Dabo - Kuala Tungkal itu menjalani perbaikan hampir seluruh bagiannya.
"Dari luar sampai dalam diperbaiki. Sudah sekitar satu minggu docking," ujar pekerja yang ikut mengantar korban ke rumah sakit itu.
Korban Hangus Terbakar
Korban kecelakaan KMP Sembilang di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard (KMS), Rabu (31/7/2019) bertambah.
Setelah 10 orang dilarikan ke rumah sakit ternyata masih ada dua orang terjebak di dalam kapal.
Diduga kedua korban tersebut merupakan awak KMP Sembilang.
Kondisi kedua jenazah yang terjebak hangus terbakar.
Kemungkinan satu nakhoda karena namanya belum ada," kata seorang sumber aparat di dalam PT KMS, Rabu (31/7/2019) sore.
Dengan demikian, jumlah korban meninggal akibat ledakan dan kebakaran PT KMS hingga Rabu sore berjumlah tiga orang.

Satu korban bernama Surja, pekerja PT KMS, yang sempat dibawa ke Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Karimun.
Sayangnya awak media dilarang masuk dan ditahan oleh pihak keamanan di pintu gerbang perusahaan yang dimilik oleh pengusaha asal Karimun, Samsi itu.
"Maaf bang, media tidak bisa masuk," ujar sekuriti itu.
• Video-Warga Tanjunguncang Protes Operasi Pasar Bulog Batam dan Sebut Tak Kreatif, Kenapa?
• Pekerja Akui KM Sembilang yang Sedang Diperbaiki Meledak di Bagian Dalam
• Dianggap Hama di Malaysia, 450 Ekor Kacer Diselundupkan ke Indonesia
• Terlilit Hutang Rp 50 Juta, Anggota Polisi Disetrap Karena Mangkir Tugas Buat Jadi Sopir Online
Dari pantauan TRIBUNBATAM.id, sekitar pukul 15.00 WIB mobil Basarnas Kabupaten Karimun keluar dari areal perusahaan.
Terlihat sejumlah anggota Basarnas dan polisi membawa kantong berwarna orange di mobil jenis pick up tersebut. (TRIBUNBATAM.id/Elhadif Putra)