DEMO HONG KONG
Industri Perhotelan Alami Penurunan di Hongkong, Apakah Dampak Unjuk Rasa?
Ragam dampak dari aksi unjuk rasa di Hong Kong juga dirasakan perhotelan Hong Kong. Banyak dari pengunjung China yang membatalkan rencana ke Hong kong
Sebelumnya, aksi protes di Hong Kong dilaporkan meningkat.
Massa bahkan menduduki Bandara Internasional Hong Kong dan mengakibatkan sejumlah penerbangan dibatalkan.
Demonstrasi yang berlangsung di Hong Kong berawal dengan menentang kebijakan UU Ekstradisi.
Meski demikian, demonstrasi kemudian berkembang menjadi tuntutan kebebasan demokrasi dari China.
Fakta Seputar Unjuk Rasa di Hong Kong.
Aksi unjuk rasa di Hongkong tuai berbagai respon dari masyarakat dunia.
Selama lebih dari dua bulan, aksi unjuk rasa di Hongong terus berlanjut dan tak jarang berakhir bentrok.
Para demonstran di Hongkong telah mengajukan lima tuntutan dan menentang pemerintahnya.
Lima tuntutan itu di antaranya penarikan UU Ekstradisi yang kontroversial dan menyelidiki cara polisi dalam menangani aksi protes.
Aksi terus meluas hingga berkembang menjadi gerakan menuntut reformasi demokrasi, termasuk mendesak Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam untuk mundur.
Berikut beberapa fakta seputar demo Hong Kong:
1. Tolak tuntutan massa
Kepala Kantor China Macau dan Hong Kong (HKMAO) Zhang Xiaoming mengatakan, pihaknya menolak tuntutan pengunjuk rasa dan mempertimbangkan penyelidikan setelah aksi demo berhenti.
Zhang menyampaikan hal ini di hadapan kurang lebih 500 pejabat pro-Hong Kong.
"Pemerintah pusat sangat khawatir dengan situasi di Hong Kong dan sudah membuat rencana level strategis serta membuat gambaran penuhnya," kata Zhang.
Menurut penulis buku City of Protest: A Recent History of Diseent in Hong Kong, Antony Dapiran, jarak antara pemerintah dengan warga semakin lebar.