BATAM TERKINI
Harga Cabai di Batam Masih Mahal, Warga Terpaksa Tahan Selera Pedas
Harga cabai di Pasar Kaget Kavling Lama, Batu Aji Permai masih berkisar di harga Rp 80 ribu untuk cabai merah dan cabai setan Rp 110.000, Jumat (23/8)
Harga Cabai Masih Tinggi, IRT Keluhkan Tak Bisa Makan Pedas
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Harga cabai di Pasar Kaget Kavling Lama, Batu Aji Permai masih berkisar di harga Rp 80 ribu untuk cabai merah dan cabai setan Rp 110.000 pada hari ini, Jumat (23/8/2019).
Pasar kaget yang sering diadakan setiap Selasa dan Jumat di Kavling Lama, Batu Aji, sangat ramai pengunjung.
Sudah hampir sebulan semenjak Idul Adha kemarin, harga cabai belum turun hingga saat ini.
Pasar Kaget yang terletak di gang-gang rumah warga, terlihat ramai saat subuh hingga pagi pukul 10.00 WIB.
Tak hanya cabai, bawang merah pun masih belum turun hingga kini dengan harga Rp 24 ribu.
Kebanyakan pembeli yang memang warga Kavling Lama, memilih hanya beli 2,5 ons cabai saja.
Mereka belum berani beli cabai setan yang terbilang masih mahal.
• Diangkut dengan Pesawat dari Tanjungpinang, Harga Cabai Merah di Anambas Tembus Rp 180 Ribu Per Kg
• Harga Beli Sudah Mahal, Penjual Cabai Batam Galau Tetapkan Harga Jual
• Petani Cabai di Barelang Sebentar Lagi Panen, Berharap Bisa Tutupi Kebutuhan di Batam
Selain cabai, tomat harganya masih normal, kisaran Rp 7.000.
Akibatnya, banyak konsumen beralih ke cabai hijau yang harganya lebih murah sekitar Rp 50 ribu tiap kilonya.
“Kondisi ini jelas sangat mempengaruhi para ibu rumah tangga yang membeli kebutuhan pokok terutama cabai merah,” ungkap Iyus seorang pembeli di Pasar Kaget.
Terpaksa ia mengganti dengan cabai hijau yang harganya masih terbilang murah.
"Iya ini saya mau ada acara doa, anak saya mau nikah, mana sekarang cabai mahal, saya tambahin cabai hijau keriting, kalau beli cabai setan masih mahal, pintar-pintar kita aja masaknya gimana, lanjut Iyus warga Kavling Lama, Batu Aji.
Ada juga Ibu-ibu rumah tangga yang memilih mencampurkan banyak tomat untuk mengimbangi ketika memasak sambal.
Pedagang cabai Amir (38) mengatakan, sudah dari sebelum Idul Adha cabai naik. "Ini saya ambil dari suplier lagi, kadang untungnya juga sedikit, mau gimana kan kebutuhan masyarakat, ujar Amir. (tribunbatam/Rahma Tika)