Rumor 3 Demonstran Hong Kong Tewas Terus Meluas. Otoritas Keretaapi Akhirnya Rilis CCTV Stasiun
Video yang dirilis tersebut merupakan upaya bersama untuk menyanggah rumor yang tidak berdasar bahwa aksi polisi malam itu telah menewaskan tiga orang
Media di Hong Kong pun berusaha mencari tahu tentang kebenaran isu tersebut dan tidak menemukan jawaban, termasuk nama-nama korban.
VIDEO BENTROK 31 MALAM DI STASIUN PRINCE EDWARD:
Dalam video itu, paramedis pertama tiba pada pukul 11.20 malam, hampir 30 menit setelah polisi antihuru-hara tiba.
Polisi dan paramedis menggunakan kereta khusus tiba di stasiun Lai Chi Kok pukul 12.54 pagi pada 1 September dinihari. Mereka mengawal tujuh orang yang terluka keluar dari stasiun Lai Chi Kok sekitar pukul 1.35 pagi.
Tidak ada pengunjuk rasa yang terbunuh, kata pemerintah, membanting desas-desus yang sengaja menyudutkan polisi.
Tiga orang yang terluka lainnya tiba di stasiun Yau Ma Tei dari stasiun Prince Edward pada pukul 11.09 malam, sebelum dikirim oleh paramedis.
Rumor itu dimulai setelah seorang paramedis mengatakan 10 orang telah terluka, tetapi angka itu kemudian disesuaikan menjadi tujuh, memicu klaim bahwa tiga orang telah meninggal.
Kerumunan orang berkumpul di luar stasiun selama beberapa malam untuk "meratap" mereka yang diyakini telah mati, dan menyerukan semua rekaman kamera keamanan dirilis ke publik.
Pada hari Selasa, asisten senior kepala petugas ambulans, Lo Shun-tong, dari Departemen Layanan Pemadam Kebakaran mengatakan, ketujuh orang yang terluka itu sadar ketika dikirim ke rumah sakit, dan ketiganya kemudian diklasifikasikan sebagai kondisi serius.
Andy Kung Chak-man, manajer senior Otoritas Rumah Sakit, mengatakan 46 orang dengan cedera terkait demonstrasi massal di berbagai distrik pada 31 Agustus dikirim ke 10 rumah sakit, termasuk 35 pria dan 11 wanita. Tidak ada yang meninggal sebagai akibatnya.
Petugas humas kepolisian Senior Inspektur Yolanda Yu Hoi-kwan mengatakan rumor seperti itu "jahat dan tidak bertanggung jawab".
Ini adalah upaya terbaru upaya untuk memberikan penjelasan kepada publoik dalam sembilan hari terakhir tentang rumors tersebut.
Sama seperti terlukanya seorang demonstran pada awal Agustus lalu, isu ini kemudian dimanfaatkan demonstran untuk menyudutkan pemerintah Hong Kong dan polisi.
Pada Senin malam, puluhan orang lagi berkumpul di luar stasiun untuk menghormati orang-orang yang mereka yakini terbunuh, dengan beberapa persembahan kertas bakar.
Mereka juga membawa bunga dan lilin yang kemudian diletakkan di pintu stasiun. Bebewrapa orang terlihat menangtis dan berpelukan.
Hanya saja, tidak ada satupun dari pendemo yang merilis nama tiga korban yang mereka sebut sudah meninggal itu.