Demo di Bandung Kembali Ricuh, Masih Menuntut RKUHP, Beberapa Jalan Ditutup, Masa Terus Melawan

Setelah berdemo pada September lalu (23/9/2019), Ratusan mahasiswa terluka dalam unjuk rasa yang kembali berakhir ricuh di depan Gedung DPRD Jabar.

TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Sejumlah Mahasiswa Banten-Bandung melakukan unjuk rasa mendukung komitmen Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menuntaskan kasus korupsi mega proyek KTP elektronik, di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Senin (27/3/2017). Dalam aksinya, mereka menyerukan tuntutan hukum gantung para pelaku korupsi e-KTP, bubarkan partai politik yang terlibat kasus korupsi e-KTP, menolak hak angket DPR, dan menuntut Presiden Joko Widodo mundur dari jabatannya apabila kasus korupsi KTP elektronik tidak terselesaikan. 

Salah satu rumah makan yang tutup lebih awal di Jalan Trunojoyo adalah Rumah Makan Bancakan. Semalam, halaman rumah makan yang biasanya terang benderang itu tampak gelap.

Dari balik jendelanya, beberapa karyawan yang belum bisa pulang karena terhalang demo sempat terlihat mengintip. Satu kendaraan water canon bersiaga di depan rumah makan itu.

Sekitar pukul 19.00 massa sudah bergerak hingga ke Jalan Sultan Agung. Beberapa kali sempat terdengar suara ledakan.

 

Salah satunya dari bom molotov yang dilemparkan ke arah petugas, tapi meleset dan meledak setelah pecah membentur aspal.

Pukul 20.30 suasana di Jalan Surapati sudah mulai lengang, tapi mencekam. Di depan Hotel Vio banyak benda berserakan, mulai dari pembatas jalan warna oranye yang sebagian sudah gosong bekas dibakar, kursi besi, batu, hingga papan.

Massa sempat menyalakan api di tengah Jalan Surapati. Namun, dengan water canon, polisi segera mematikannya. Sebagian massa masih melakukan perlawanan. Mereka juga menyalakan api di simpang Jalan Puter-Surapati.

Perlawanan massa berakhir sekitar pukul 21.30. Polisi yang melakukan penyisiran kembali menangkap sejumlah pengunjuk rasa.

Beberapa ditangkap saat bersembunyi di selokan dan di kios-kios milik warga. Ada juga yang bersembunyi di SPBU.

Setelah penyisiran, polisi kembali membuka akses Jalan Surapati dan Diponegoro. Pukul 22.00, suasana lalu lintas jalan ini sudah normal lagi. Sejumlah polisi masih terlihat siaga. (haryanto/daniel a damanik)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pendemo di Bandung Dipaksa Buka Baju, Ratusan Mahasiswa Terluka, Puluhan Lainnya Ditangkap, https://jabar.tribunnews.com/2019/10/01/pendemo-di-bandung-dipaksa-buka-baju-ratusan-mahasiswa-terluka-puluhan-lainnya-ditangkap?page=all

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved