Meski Dilarang Rosminah, Akbar Alamsyah Nekat Lihat Demo RUU KUHP hingga Berakhir Tragis
Firasat Rosminah sebelum Akbar Alamsyah meninggal, melarang anaknya keluar rumah karena Jakarta lagi ada demo tolak rusuh UU KUHP
Namun, sesampainya di sana, ia tak menemui anaknya dan diarahkan ke Polres Jakarta Barat.
Akhirnya, ia pun memeriksa keberadaan anaknya di Polres Jakarta Barat.
Hanya nama yang tertera di polres saat itu, tetapi Akbar tak dia temui di sana.
Dia hanya bisa menitipkan makanan. Siapa tahu Akbar di dalam dan sedang kelaparan.
"Saya tidak dikasih tahu anak saya di mana dan yang jaga di sana malah minta saya datang lagi esok harinya untuk cari anak saya,” ucap Rosminah, Rabu (9/10/2019).
Akbar ditemukan kritis
Setelah pulang ke rumah, ia mendapat pesan berantai kalau anaknya tengah dirawat di Rumah Sakit Pelni pada hari yang sama.
Ia pun sempat heran kenapa nama anaknya ada di Polres Jakarta Barat, tetapi kenyataannya ada di Rumah Sakit Pelni.
Apa yang terjadi pada anaknya saat itu masih menjadi teka-teki baginya sendiri. Tak mau ambil pusing, dia langsung menyusul anaknya ke Rumah Sakit Pelni.
"Nah pas saya mau nemuin anak saya ke Pelni katanya anak saya sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri," ucapnya.
Akhirnya ia pun menyusul anaknya di Rumah Sakit Polri.
Di sana akhirnya dia bisa menemukan Akbar. Betapa sedihnya Rosminah ketika melihat keadaan anaknya yang sangat menyedihkan.
"Wajah dan matanya lebam. Kepalanya sudah diperban katanya habis operasi tulang kepalanya yang patah," ucapnya.
Ia merasa ikut sakit menyaksikan kondisi anaknya.
"Saya langsung cium, peluk anak saya. Karena tidak kuat lihat anak saya yang keadaannya kaya orang penyakit tumor kepalanya besar semua gitu, akhirnya saya sempat pingsan," kata Rosminah.