Mengungkap Kisah Pengikut PKI Tak Mempan Ditembak, Bisa Tewas Setelah Ucapkan Satu Kata Ini

Melihat Mbah Suro telah ditunggangi oleh PKI, panglima Kodam VII/Diponegoro memerintahkan untuk menutup padepokan tersebut.

Menurut Hendro, penutupan itu terpaksa dilakukan melalui jalan kekerasan.

"Pangdam terpaksa memerintahkan agar penutupan dilakukan dengan jalan kekerasan, karena segala upaya jalan damai yang ditempuh telah menemui jalan buntu," tulis Hendro dalam bukunya

Akhirnya, Kodam VII/ Diponegoro beserta satu Kompi RPKAD (sekarang Kopassus) di bawah pimpinan Feisal Tanjung menyerbu padepokan Mbah Suro.

Mbah Suro pun berhasil ditaklukkan dalam penyerbuan itu. (*)

#Mengungkap Kisah Pengikut PKI Tak Mempan Ditembak, Bisa Tewas Setelah Ucapkan Satu Kata Ini#

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Kisah Pengikut PKI Tak Mempan Ditembak, Bisa Tewas Setelah Ucapkan Satu Kata Ini