6 Menteri Ini Tidak Layak Dipertahankan di Kabinet Jokowi Jilid 2 Versi Faisal Basri, Siapa Saja?

Faisal Basri menyebut, ada 6 menteri yang tidak layak dipertahankan di kabinet Jokowi jilid 2. Ada Rini Soemarno hingga Luhut Binsar.

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Pakar Ekonomi Faisal Basri. 

"Kebetulan saya baru ada acara dengan pembicara dari (Kementerian) Pertanian. Dia kerap melakukan misleading. Wah, kita udah ekspor. Padahal ekspornya 10 ton," ujar Faisal.

6. Luhut Binsar Pandjaitan

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan saat ditemui di kantor Kemenko Maritim, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (11/10/2019).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan saat ditemui di kantor Kemenko Maritim, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (11/10/2019). (Fransiskus Adhiyuda)

Nama menteri terakhir yang disebut Faisal wajib diganti adalah Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan.

Padahal, Luhut merupakan orang dekat sekaligus tangan kanan Presiden Jokowi.

"Etika kurang, tapi bukan salah dia, salah yang memberikan otoritas ya."

Menurut Faisal, Luhut diberikan keleluasaan untuk mengurus mobil listrik, baterai, duta investasi ke mana-mana, hingga kemudian mengambil alih.

"Namanya Menko, mengoordinasikan kementerian-kementerian di bawahnya agar tidak tumpang tindih atau serasi. Kalau dia mengambil alih tugas menteri," kata Faisal.

"Ya misalnya Pelabuhan Kuala Tanjung tidak laku, dibikinlah konsep agropolitan, tapi datangnya dari sana bukan dari Kementerian Pertanian," beber Faisal.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 6 Menteri yang Tidak Layak Dipertahankan di Kabinet Jokowi 2 Versi Faisal Basri, Siapa Saja?, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/10/17/6-menteri-yang-tidak-layak-dipertahankan-di-kabinet-jokowi-2-versi-faisal-basri-siapa-saja?page=all.
Penulis: Sri Juliati

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved