Prabowo Calon Menteri Jokowi, Teka-teki Serahkan Keris ke Fadli Zon Terungkap?

Wartawan pun bertanya lagi soal cerita yang pernah diungkapkan Prabowo, yaitu tentang mantan Presiden Amerika Serikat Abraham Lincoln memberi jabatan pada lawan politiknya William Seward.

Cerita itu diketahui disampaikan Prabowo di kediamannya, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Menurut Fadli, pernyataan Prabowo itu hanyalah perumpamaan bahwa di dalam politik, ada kepentingan yang lebih besar daripada kepentingan kelompok.

"Itu perumpamaan bahwa di dalam politik ada kepentingan yang lebih besar, yaitu kepentingan nasional. Kadang-kadang kita harus mengorbankan kepentingan kelompok, kepentingan partai untuk kepentingan yang lebih besar, itu maknanya," ungkap Fadli.

Fadli juga menambahkan, jabatan menteri merupakan hak presiden terpilih Jokowi, sehingga apakah Gerindra akan mendapatkan kursi menteri atau tidak, akan diserahkan sepenuhnya kepada Jokowi.

"Saya kira, kalau soal kementerian itu kan urusan presiden, jadi saya kira menteri itu kan pembantunya presiden, jadi kita serahkan kepada Presiden Jokowi untuk bentuk kabinet,” kata Fadli.

Sementara, posisi Gerindra lima tahu mendatang, apakah sebagai koalisi atau mitra kritis, Fadli menegaskan bahwa hal tersebut telah diserahkan kepada Prabowo Subianto.

"Ya belum tahu, kita lihat nanti semuanya dari sisi Gerindra, kita sudah serahkan kepada Pak Prabowo untuk mengambil sikap, baik itu berkoalisi atau berada di luar pemerintah," tambah Fadli.

Serahkan keris

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memberikan sebuah penghargaan kepada mantan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, sebagai kader terbaik.

Dua kader terbaik Partai Gerindra itu adalah Sufmi Dasco dan Edhy Prabowo.

Wasekjen Gerindra, Andre Rosiade, mengatakan bahwa Fadli Zon mendapatkan perhatian khusus dari Prabowo lantaran kontribusinya selama ini di Gerindra.

Prabowo juga berterima kasih kepada Fadli Zon dan memberikan mantan wakil ketua DPR itu penghargaan di Rapimnas Gerindra.

"Ya kan tokoh-tokoh di Gerindra, Bang Fadli Zon, lalu Bang Edhy, lalu Bang Sufmi Dasco itu adalah pimpinan-pimpinan kami," kata Andre Rosiade.

"Tiga orang ini wakil ketua umum Partai Gerindra yang memang dipercaya oleh Pak Probowo dan mereka kader senior yang mendirikan partai bersama-sama dengan Pak Probowo," sambungnya.