BREAKINGNEWS

BREAKINGNEWS - Kepala BP2RD Tanjungpinang Diperiksa Kejari Soal Pajak Rp 1,2 Miliar

Kepala BP2RD Tanjungpinang Riany memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, Rabu (30/10/2019).

Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM.ID/ENDRA KAPUTRA
Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Tanjungpinang Riany memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, Rabu (30/10/2019). 

BREAKINGNEWS - Kepala BP2RD Penuhi Panggilan Kejari Tanjungpinang

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Sekitar pukul 10.18 WIB, Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Tanjungpinang Riany memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, Rabu (30/10/2019).

Riany pun terlihat mengenakan pakaian putih berjilbab warna hitam.

Riany juga sempat mengisi daftar buku tamu.

Kronologi Jaksa Telisik Dana Pajak Rp 1,2 Miliar di Pemko Tanjungpinang

Tak banyak berkomentar, Riany pun langsung masuk ke dalam ruang pemeriksaan.

Sampai berita ini ditulis, Riany yang hanya datang berdua dengan stafnya masih dalam pemeriksaan.

Kronologi Dugaan Penggelapan Pajak

Sebelumnya diberitakan, Kasi Intel Kejari Tanjungpinang Rizky Rahmatullah mengungkap kronologi penyelidikan dugaan penggelapan dana pajak Rp 1,2 miliar di Pemko Tanjungpinang.

Rizky Rahmatullah mengatakan, kasus yang sedang diselidiki yakni dugaan penggelapan dana pajak daerah di Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Tanjungpinang.

Jaksa memulai penyelidikan berdasar laporan dari BP2RD Tanjungpinang

Kasi Intel Kajari Tanjungpinang Rizky Rahmatullah menyampaikan, berdasarkan keterangan dari Kepala Inspektorat Tanjungpinang Tengku Dahlan.

"Ada oknum yang bekerja di badan tersebut diduga terlibat dalam kasus itu dilaporkan ke Wali Kota Tanjungpinang," katanya, Selasa (29/10/2019).

Atas laporan tersebut, Wali Kota pun meminta pihak Inspektorat untuk melakukan penyelidikan.

"Makanya kita memanggil Kepala Inspektorat untuk menanyakan sejauh mana tim yang sudah dibentuk bekerja mengungkap dugaan penggelapan dana pajak tersebut," ujarnya kembali.

Disampaikannya, Kejari Tanjungpinang juga ikut serta melakukan penyelidikan atas dugaan kasus ini.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved