Jokowi Tanggapi Soal Megawati Tak Salami Surya Paloh: Jangan Permasalahkan Hal Kecil, Kelewatan Saja
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal Megawati Soekarnoputri yang melewatkan salaman dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
lihat foto
Jokowi Tanggapi Soal Megawati Tak Salami Surya Paloh: Jangan Permasalahkan Hal Kecil, Kelewatan Saja
TRIBUNBATAM.id- Hubungan antara Partai Nasdem dan PDI-P sempat menjadi sorotan publik beberapa saat lalu.
Sebelum Presiden Jokowi dilantik kedua kalinya, hingga ketika pelantikan menteri Kabinet Indonesia Maju, hubungan dua partai itu disebut kurang harmonis.
Satu momen yang paling mengejutkan publik adalah ketika Megawati melewatkan salaman dengan ketua umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Pada saat itu, tak hanya melewatkan Surya Paloh, Megawati juga tidak menerima uluran tangan Agus Harimurti Yudhoyono untuk bersalaman dengannya.
• Surya Paloh Maju di Pilpres 2024, Ada 15 Nama Masuk Sorotan Partai Besar, Prabowo Masih Berpeluang
• Anis Baswedan Buka Kongres Nasdem, Eks Ketua Umum Nasdem Kecewa, Surya Paloh Seolah Beri Panggung
Lama sejak peristiwa itu terjadi, Presiden Joko Widodo pun akhirnya buka suara mengenai momen tersebut.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal Megawati Soekarnoputri yang melewatkan salaman dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Jokowi menyampaikan hal tersebut saat menghadiri acara HUT ke-8 Partai Nasdem di JIExpo Jakarta, Senin (11/11/2019).
Sebelumnya, saat menghadiri acara pelantikan DPR, DPD, dan MPR Megawati melewatkan salaman dengan Surya Paloh.
• Ramalan Zodiak Asmara Selasa 12 November 2019, Virgo Menghindar, Cancer Rumit, Pisces Ada Jarak
• Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 12 November 2019, Taurus Berlebihan, Leo Emosional, Scorpio Tegas
"Ya kalau pas Bu Mega gak menyalami Bang Surya itu kelewatan saja," tutur Jokowi dalam tayangan yang diunggah YouTube KompasTv, Senin (11/11/2019).
Jokowi meminta masyarakat tidak terlalu mepermasalahkan hal-hal yang kecil.
"Jangan mempermasalahkan hal-hal yang kecil seperti itu," kata Jokowi.
Ia menjelaskan, negara ini membutuhkan pemikiran dan ide besar.
"Negara ini membutuhkan pemikiran-pemikiran besar, membutuhkan ide-ide besar, membutuhkan gagasan-gagasan besar."
"Gagasan untuk memakmurkan, gagasan untuk mensejahterakan, gagasan untuk memberikan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," jelas Jokowi.
