BATAM TERKINI

KPK Datangi Kantor Gapensi Batam, Ada Apa?

Gapensi ini berhubungan dengan barang dan jasa. Kami berharap pelaku usaha bisa menggelar pengadaan barang dan jasa secara transparan

Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/roma uly sianturi
KPK Berharap Gapensi Bisa Menyediakan Barang Dan Jasa Secara Transparan 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Satgas pencegahan korupsi sektor swasta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Aris Arhan mendatangi kantor Gabungan Pengusaha Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Batam.

Lokasinya berada di Komplek Graha Kadin Batamkota. Adapun tujuan kedatangan mereka, yaitu sosialisasi pencegahan korupsi dari sektor swasta.

"Gapensi ini berhubungan dengan barang dan jasa. Kami berharap pelaku usaha di bidang konstruksi ini bisa menggelar pengadaan barang dan jasa secara transparan, adil, tanpa nepotisme dan lain sebagainya," ujarnya, Rabu (20/11/2019) lalu.

Ia melanjutkan pada umumnya di sektor swasta, pengadaan barang dan jasa ini rentan sekali dengan yang namanya suap menyuap serta gratifikasi.

"Sebab pelaku usaha ini yang langsung merasakan hand usernya. Inilah yang kami ingin jalani ke depannya, sehingga Provinsi Kepri, khususnya Gapensi Batam bisa dijadikan panutan bagi Gapensi-Gapensi lain di Indonesia nantinya," terangnya.

UAS Dilarang Ceramah di KPK, Ketua KPK Agus Rahardjo Mau Periksa Anak Buah yang Mengundangnya



Berdasarkan data statistik KPK, ternyata pihak swastalah yang banyak terlibat tindak pidana korupsi.

"Maka dari itulah kami mengenalkan satu program KPK yakni profesional vitabilitas atau disingkat provit ke Gapensi Batam.

Kami membangun kolaborasi bersama dunia usaha dengan regulator demi pencegahan tindak pidana korupsi," katanya.

Dari pertemuan tersebut, para pelaku usaha yang tergabung di Gapensi Batam memberikan masukan ke KPK dan akan disampaikan ke pemerintah daerah, area mana saja yang harus dan bisa diperbaiki.

Sehingga nantinya kemungkinan terjadinya korupsi itu minim sekali.

KPK Tanggapi Permintaan Jokowi, Pengusaha Diminta Laporkan Oknum Polisi dan Jaksa yang Suka Memeras

Sementara Sekretaris Badan Pimpinan Cabang Gapensi Batam, Sahaya Simbolon dari pertemuan dengan perwakilan KPK mengatakan, banyak hal teknis di lapangan yang bisa didiskusikan dan disampaikannya.

"Tujuannya bukan berharap ada yang dihukum, tetapi bagaimana yang terjadi di lapangan seperti proses pelelangan barang dan jasa bisa adil dan mencegah terjadinya potensi atau celah untuk korupsi," ujarnya.

Sahaya mengakui di bidang usaha konstruksi, ada yang sudah bagus atau fair dan ada yang belum.

Ia berharap KPK bisa menyampaikan ke lembaga agar yang bidang usaha konstruksi belum fair itu bisa diperbaiki.

"Kami menerima baik kehadiran perwakilan KPK, tentunya kami berharap arahan agar anggota Gapensi Batam bisa menghindari yang namanya jerat korupsi, melawan hukum," terangnya.

Kegiatan sosialisasi pencegahan korupsi dari sektor swasta oleh KPK tersebut, merupakan kegiatan rutin yang sudah dilakukan KPK sejak tahun 2018 lalu. 

(tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved