Fakta-fakta Kehadiran Anies Baswedan di Reuni 212, dari Sorotan Seraga hingga Beri Sambutan
Kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jadi sorotan di acara Reuni 212. Berikut fakta-faktanya:
#Fakta-fakta Kehadiran Anies Baswedan di Reuni 212, dari Sorotan Seraga hingga Beri Sambutan
TRIBUNBATAM.id - Acara akbar reuni 212 berakhir Senin (2/12/2019) siang. Selain Fadli Zon hingga dan Titiek Soeharto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun hadir di Monas.
Namun, kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sorotan di acara Reuni 212. Anies Baswedan mengenakan seragam.
Reuni 212 yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat tersebut menyedot perhatian beberapa tokoh, termasuk Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan.
Ia mempertanyakan kehadiran Anies Baswedan, yang sebelumnya melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta mengimbau Aparatur Sipil Negara tidak menghadiri reuni 212.
Tigor membagikan informasi yang ia peroleh, apabila ada ASN yang hadir, maka akan ada sanksi yang diberikan.
Ia menilai seharusnya Gubernur DKI Jakarta tersebut tidak menghadiri acara reuni tersebut.
Menurutnya, Anies Baswedan harus memberikan contoh yang benar.
"Jadi, ini ini menurut saya nggak jelas. Dia bikin aturan ASN nggak boleh ikut acara reuni 212. Tapi dia sendiri ikut di situ. Hadir memberikan sambutan. Kan itu nggak konsisten," ungkapnya.

Anies Baswedan Diundang Secara Khusus
Sebelumnya, Ketua Reuni Akbar 212, Awit Masyhuri memastikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menghadiri Reuni Akbar 212.
“Iya Pak Anies udah oke (untuk datang). Sudah kita kasih undangan untuk hadir, Insya Allah kalau tidak berhalangan akan hadir,” ujar Awit, Minggu (1/12/2019).
Awit mengatakan, Anies Baswedan dalam reuni akbar itu diagendakan mengisi kata sambutan.
“Iya Pak Anies yang beri kata sambutan, beliau kan tuan rumah,” ungkapnya, dikutip dari Kompas.com.
Lanjut, Awit mengatakan tujuan reuni itu digelar untuk lebih mempererat tali persatuan umat Islam dan persatuan bangsa Indonesia.