BATAM TERKINI

Jelang Natal dan Tahun Baru 2020, Kantor Pos Batam Tetap Buka saat Libur, Ada yang 24 Jam

Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020, Kantor Pos Batam tetap membuka layanan pengiriman barang.

TRIBUNBATAM.ID/DEWI HARYATI
Suasana pelayanan di kantor pos Batam, Senin (12/2/2019). Pengiriman barang dari Batam belakangan lama sampai karena penerapan sistem baru dari Bea Cukai 

Jelang Natal dan Tahun Baru 2020, Kantor Pos Batam Tetap Buka saat Libur, Ada yang 24 Jam

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020, Kantor Pos Batam tetap membuka layanan pengiriman barang. 

"Kita tak ada close. Yang kita bedakan hanya outletnya saja," ujar Kepala Kantor Pos Cabang Batam, Masni Augusta, kepada Tribun di Batam Center, Jumat (6/12/2019).

Beberapa cabang yang tetap buka selama 7 hari dalam seminggu, antara lain, Kantor Pos Cabang Nagoya, Batuaji, dan para agen Pos.

Bahkan ada agen Pos yang membuka layanan selama 24 jam.

"Para agen Pos 80 hingga 90 persen buka full," katanya.

 Pengiriman Barang Dari Batam Meningkat Via Pos Indonesia, Ini Penyebabnya

Untuk pelayanan, pihaknya buka selama 7 hari dalam seminggu. Namun untuk operasional tanggal merah di kalender, pihaknya libur.

"Karena kita ada keterkaitan dengan eksternal juga. Keberangkatan barang di bandara juga harus diperiksa Bea Cukai," kata Masni.

Biasanya sehari sebelum tanggal merah, Pos Indonesia tidak membuka layanan Pos Express. Apabila buka layanan, pasti waktu tempuh barang tiba di lokasi akan terlambat.

Sementara layanan lainnya masih berjalan seperti biasa.

"Posisi Sabtu misalnya, Minggunya kita tak bisa menerbangkan pengiriman. Sabtu kita tidak buka layanan Pos Express," tuturnya.

Jam operasional Kantor Pos buka mulai dari pukul 07.00 WIB hingga 20.00 WIB. Pihaknya memberlakukan shift pada karyawannya, maksimal kerja hanya 8 jam. 

Pengiriman Barang Meningkat Via Pos Indonesia 

Pengiriman barang dari Batam ke luar kota mengalami peningkatan dalam 2 bulan terakhir.

Peningkatan pengiriman barang mencapai 15 hingga 20 persen dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Namun sejauh ini, bukan dikarenakan menjelang Natal dan Tahun Baru.

Kepala Kantor Pos Cabang Batam, Masni Augusta mengatakan, pengiriman barang 2 bulan terakhir mencapai 8 ton per harinya.

Sementara hari biasa hanya 6 hingga 7 ton saja.

"Posisi terakhir di November, 8 ton perhari. Biasanya paling sekitar 6 sampai 7 ton saja," ujar Masni kepada Tribun di Morning Bakery Greenland Batam Center, Jumat (6/12/2019).

 Kenalkan, Ini Layanan Pengiriman Barang Dalam Kota Tercepat dari PT Pos Indonesia



Ia menilai peningkatan pengiriman ini dikarenakan faktor internal dan eksternal. Faktor internal diantaranya saat ini sistem di Kantor Pos sudah mulai lancar mengimplentasikan Ceisa Bea Cukai.

"Di internal kami tadinya ada sedikit slow respon terhadap perubahan eksternal. Implementasi Ceisa di Bea Cukai sudah cukup lama. Tetapi kami cukup lambat respon baru tuntas sekitar 2 bulan belakangan ini. Seiring sistem sudah mulai mulus, volume meningkat lagi itu yang saya asumsikan," paparnya.

Sedangkan faktor eksternal dikarenakan dalam tahun ini sering adanya Harbolnas (Hari Belanja Online Nasional). Seperti 9 September, 10 Oktober, 11 November. Sehingga pengiriman online semakin meningkat.

Masni menilai peningkatan ini tak sebanding dengan tahun sebelumnya. Padahal, biasanya peningkatan mencapai 15 ton perharinya.

"Asumsi positif saja, penurunan terjadi karena sistem kami telat untuk merespon perubahan nasional," katanya.

 Diisukan Bangkrut, Ini Jawaban Kementerian BUMN dan Bos PT Pos Indonesia

Ia menambahkan, pengiriman tertinggi dari Batam tujuan Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi). Sementara Medan masuk dalam urutan ke 6.

Sementara itu terkait berapa lama barang sampai, tergantung pada jenis layanan yang digunakan oleh konsumen. 

Jika menggunakan layanan Pos Expresss, 1 hari barang sampai tujuan pengiriman, layanan Kilat Khusus barang sampai tujuan pengiriman bisa 4 hari, sedangkan layanan Pos Biasa, bisa sampai 2 mingguan.

"Biayanya tergantung jenis layanan dan wilayah tujuan. Semakin cepat sampai semakin tinggi biayanya. Untuk pengecekan harga bisa langsung ke www.posindonesia.co.id ," katanya. (tribunbatam.id / Roma Uly Sianturi)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved