BATAM TERKINI
Empat Saudara Pelaku Pecah Kaca di Batam, Ditangkap Saat COD Barang, Pembeli Ternyata Polisi
Satreskrim Polresta Barelang menangkap empat pelaku pecah kaca di Tiban, Sekupang Kota Batam. Awalnya polisi menangkap satu orang pelaku, kemudian di
Penulis: Eko Setiawan | Editor: Eko Setiawan
Didalam mobil pelaku bernama Jamak melihat sebuah tas dan ia memberitahukan kepada Febri.
"Pas saya gak ada duit, kemudian saya beli busi bekas di bengkel seharga Rp 2 ribu," sebutnya.
Awalnya yang memecahkan kaca yakni Juantara. Beberapa kali lemparan dengan pakai busi kaca tidak urung pecah.
"Karena tidak pecah juga, akhirnya saya yang coba melempar. Dan kemudian pecah. Sementara jamak tugasnya menjaga situasai kalau-kalau ada orang," sebut Febri lagi.
Didalam Tas terdapat uang Rp 60 ribu dan satu unit Laptop. "Uang itu kami bagi dan Laptopnya kami jual," tegasnya.
Pelaku di Tangkap Saad COD
Pengungkapan kasus ini dilakukan pihk kepolisian dengan cara unik. Kepqda Tribunbatam.id salah satu pelaku mengaku kalau dirinya ditangkap ketika mengantarkan Laptop hasil curiannya kepada orang yang akan membeli alias COD.
Ternyata orang yang membeli itu adalah petugas polisi. Dalam hal ini polisi mengetahui kalau si penjual adalah pelaku kejahatan.
Pelaku bernama SA (17) mengaku kalau dirinya menjual Laptop hasil curiannya di medsos Melalui FJB Batam.
"Saya COD, ternyata yang beli Polisi. Saya awalnya gak tahu dan tiba-tiba kami ditangkap," terangnya.
Walaupun SA merupakan salah satu pelaku yang masih di Bawah Umur, ternyta ia residivis.
Sebelumnya pelaku sempat ditangkap Polsek Batu Aji karena kasus pencurian dengan kekerasan.
"Dulu saya juga ditangkap. Dan ini yang ke dua kalimya," sebut SA.
Akibat perbuatan tersebut, keempat pelaku saat terpaksa harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Pantauan Tribunbatam.id dilapangan, Febri pelaku yang ditembak polisi terlihat masih meringis kesakitan. Luka bekas tembakan masih belum sembuh.(tribunbatam.id/setiawan.koe)