Pria di Sumbar Bacok Ayah Kandung dan Teriak 'Setannya Sudah Aku Bunuh', Polisi Periksa Kejiwaan
Pria di Sumbar Bacok Ayah Kandung dan Teriak 'Setannya Sudah Aku Bunuh', Polisi Periksa Kejiwaan
Pria di Sumbar Bacok Ayah Kandung dan Teriak 'Setannya Sudah Aku Bunuh', Polisi Periksa Kejiwaan
TRIBUNBATAM.id - Seorang pria berinisial R (50) tega membacok ayah kandungnya, A (87).
Tindakan pembuhuhan itu dilakukan R dengan membacok tubuh sang ayah berkali-kali dengan parang, Senin (13/1/2020) sektar pukul 14.30 WIB.
Tak hanya membacok korban, tersangka juga menyeret tubuh sang ayah ke depan rumahnya.
Polisi mendatangkan dokter jiwa untuk mengecek kondisi jiwa tersangka.
"Untuk memeriksa kesehatan jiwa tersangka, kita akan mendatangkan dokter jiwa," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Sugeng Hariyadi yang dihubungi Kompas.com, Selasa (14/1/2020).
Sugeng mengatakan tersangka R (50) membunuh ayah kandungnya A (87) dengan cara membacok korban berkali-kali dengan parang.
• Ini Sosok Azas Tigor Nainggolan, Pria yang Berani Gugat Gubernur Anies Baswedan soal Banjir Jakarta
• Hasil Kualifikasi LCA 2020 - Menang Dramatis! Bali United Tekuk Tampines Rovers, Melvin Platje Brace
Sambil membacok korban, tersangka juga menyeret tubuh korban ke depan rumahnya.
Setelah itu, tersangka berteriak histeris dengan menyebut "Setannya sudah aku bunuh" berkali-kali.
"Setelah korban tewas, tersangka berteriak histeris dengan menyebut "setannya sudah aku bunuh"," kata Sugeng.
Sugeng menyebut motif dari pembunuhan sang ayah kandung oleh anaknya sendiri itu masih diselidiki.
Follow Instagram Tribun Batam:
Dugaan sementara dikarenakan R kerasukan sebab sebelum kejadian pihak keluarga mengobati R ke paranormal karena diduga kerasukan.
"Nah, nanti dokter jiwa akan memeriksa kejiwaannya dan akan membantu kita dalam pemeriksaan," kata Sugeng.
Kerasukan