SELEB TERKINI
Respon Iis Dahlia Ketahui Anaknya Bedakan Orang India dengan Orang Korea
Respon Iis Dahlia saat mengetahui anaknya bedakan orang India dan orang Korea, ditanggapi dengan santainya.
"Hai, Instagram gue error, gue repost dari loe aja deh," ujarnya dalam video.
Menanggapi hal tersebut, temannya hanya tertawa.
• Ingatkan PMK 199 Jangan Jadi Komoditi Politik, Werton: Mana Ada Sekarang Barang Impor Rp 45 Ribu
Sebelumnya, Salshadilla mendadak menjadi perbincangan hangat setelah dituding rasis karena membedakan fisik orang India dan Korea.
Hal tersebut diketahui melalui unggahan Insta Story yang dibagikan oleh sang ibunda, Iis Dahlia.
Ujaran yang dilontarkan Salshadilla tersebut bermula saat ibunya, Iis Dahlia memintanya untuk menonton film India bersama.
Namun, nampaknya Salshadilla tidak terlalu menyukai film India, sehingga dengan berat hati menolak ajakan sang ibu.
Tak hanya sekedar menolak, Salshadilla juga terdengar lebih menyukai film Korea dibandingkan film India.
Sayangnya, Salsadhilla juga membahas soal fisik orang India dan Korea Selatan yang dinilainya berbeda.
Salsadhila pun menerima banyak kecaman, terlebih lagi ia mengarakan orang India itu jorok.
• BREAKING NEWS, Warga Seranggong Demo di BP Batam, Minta Nasib Mereka Diperhatikan
"Lebih enak dilihat, kulitnya lebih bersih. India itu jorok," ujar Salsha Indradjaja.
Pernyataan Salshadilla tersebut lantas menuai kontroversi warganet.
• Sebut Jennifer Dunn Tak Berani Bertemu, Sarita Abdul Mukti: Beraninya Nyindir Nyindir
Salshadilla kemudian mengunggah curhatan di insta storynya,
"Advocating for colorism since i was an exchange student in high school and receiving it,
My behavior was not something that could be easily forgiven and i felt like i was a hypocrite
I was not aware that i was recorded, yet there is no excuse for what i have said,
I deeply regret my mistakes and hope that i can learn from it.
Much love," tulis Salsha.
Berikut terjemahannya:
"(Aku) Memperjuangkan perbedaan sejak aku menjadi siswa pertukaran pelajar ketika berada di sekolah menengah atas dan menerimanya,
Perbuatanku bukanlah sesuatu yang bisa dengan mudah dimaafkan dan aku merasa seperti munafik
Aku tidak sadar direkam, namun tidak ada pembelaan untuk apa yang telah aku katakan
Aku sangat menyesal dengan kesalahanku dan berharap dapat belajar darinya"