VIRUS CORONA

Cerita 2 WNI Jalani Observasi di Natuna, Makanannya Enak-enak, Vaksin Tetap Prioritas

Cerita para WNI yang menjalani observasi di Natuna menarik untuk disimak. Dua WNI, Novi dan Elfa menceritakan kisahnya selama observasi.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) asal Wuhan, Hubei, China beraktivitas di depan Hanggar Pangkalan Udara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). Menurut data Kementerian Kesehatan bahwa 238 orang WNI yang menjalani proses observasi sebagai antisipasi tertular virus Corona bahwa kesehatannya dalam keadaan baik dan sehat, tidak ada satupun dari mereka yang menunjukkan gejala infeksi seperti demam, batuk dan pilek. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Pihaknya belum bisa memberikan data secara rinci terkait perhitungan prosentase penurunan akibat dampak virus ini.

Sejauh ini PHRI Batam belum memperoleh data secara nasional dari berbagai hotel yang tergabung dalam PHRI.

Tidak hanya hotel, kawasan wisata ikut terdampak akibat kabar Virus Corona.

Pengelola wisata mangrove di Kampung Tua Terih, Nongsa, Batam misalnya.

"Sepi bang. Biasanya saat weekend, banyak turis asal Malaysia dan Singapura berkunjung. Semenjak ada virus Corona ini jadi sepi," kata pengelola wisata mangrove, Nung.

Jumlah Penumpang Kapal Turun

Pasca penutupan jalur penerbangan dari China menuju Bandara Udara Changi oleh otoritas Singapura, berdampak pada penurunan jumlah kedatangan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre.

Pengelola Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre Nika Astaga menyampaikan, wisatawan asing yang didominasi dari Korea, Taiwan dan China biasanya mendarat melalui Bandara Changi, Singapura sebelum berwisata ke Kota Batam.

"Penurunan mencapai 20 persen yang sudah terjadi selama dua pekan terakhir," ujar Nika.

Nika tidak menampik penurunan ini disebabkan munculnya virus corona yang berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hobei, Cina.

Sementara itu, pemandangan sepi juga terlihat dari jumlah penumpang kapal Queen Star 3 yang mengangkut penumpang dari Pelabuhan Harbour Front, Singapura menuju Pelabuhan Internasional Batam Center, Kamis (6/2/2020) sore.

Jumlah penumpang yang terdata di manifest Queen Star 3 tercatat 18 penumpang. Terdiri dari Warga Negara Indonesia (WNI) berjumlah 8 orang dan sisanya Warga Negara Asing (WNA).

Meski mengalami penurunan jumlah penumpang, Nika menerangkan jumlah kapal yang berangkat dari Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre menuju Singapura tetap beroperasi sesuai jadwal.

Terlepas ada atau tidak adanya penumpang, karena ini terkait regulasi pelayaran antar dua negara.(TribunBatam.id/Bereslumantobing/Alamudin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved