KECELAKAAN DI BUKIT DAENG
Anggota Dewan Ini Minta Dishub Batam Proaktif Tertibkan Bimbar; Tolong, Ini Hajat Hidup Orang Banyak
Tohap mendorong, agar ada peremajaan Bimbar dan seluruh angkutan di bawah tahun 2010
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Anggota DPRD Kota Batam Tohap Erikson Pasaribu, angkat bicara atas kejadian laka lantas di Bukit Daeng, Batam, Senin (17/2/2020) pagi.
Politisi PDIP ini mengatakan, Dinas Perhubungan atau Dishub Kota harus proaktif menertibkan Bimbar. Sebab menurut Tohap, tidak sedikit keluhan masyarakat Batam selama ini, atas oknum sopir bimbar yang ugal-ugalan.
"Seakan mereka yang punya jalan. Ini tidak boleh terjadi. Kami minta Dishub bertindak atas ini. Kalau sudah kejadian begini, baru repot kita semua. Kita ingin ke depan, Bimbar dan seluruh angkutan, bisa tertib," kata Tohap saat dimintai tanggapan Senin (17/2/2020) sore.
Ia menambahkan, angkutan kota harus diberikan masa penggunaan. Sehingga, tidak ada lagi mobil angkutan yang sampai belasan dan puluhan tahun beroperasi. Karena dari sisi kepantasan, mobil yang sudah tua sangat tidak membuat nyaman.
"Banyak masalah. Misalkan rem tak berfungsi, AC tak ada lagi, ban gundul dan hal lain yang membuat kenyamanan penumpang dan pengguna lain terganggu. Ini contoh hari ini kesekian kali," tambah Tohap.
• Kenangan Romantis Sri Wahyuni-Arief Wijanarko, Terpisah Akibat Kecelakaan di Bukit Daeng Batam
• Foto-foto Kenangan Sri Wahyuni bersama Arief Wijanarko Sebelum Kecelakaan Maut di Bukit Daeng
Tohap mendorong, agar ada peremajaan Bimbar dan seluruh angkutan di bawah tahun 2010. Tohap mengatakan, tidak bertujuan untuk menutup pintu rezeki orang lain.
Hanya saja, jangan karena ketidaktanggap Bimbar dan Pemerintah yang dikorbankan orang lain.
"Kita tak mau menutup periuk mereka. Tapi tolong, ini masalah hajat hidup orang banyak. Jika tidak, kita takut ada korban berikutnya. Kalau mau usaha bidang transportasi, segera ada peremajaan. Ini persoalan pelayanan juga," kata dia.
Dapat Julukan Pembunuh Bayaran
Kecelakaan yang terjadi di Bukit Daeng, Batuaji, Batam, Senin (17/2/2020) membuat warga Batam geram.
Pasalnya, kecelakaan sudah berulang kali terjadi ditempat yang sama dan banyak diantaranya melibatkan angkutan umum Bimbar.
Angkutan umum Bimbar memang salah satu sarana transportasi yang sudah lama ada di Batam.
Ayu, warga Tembesi mengaku sedih mendengar terjadi lagi kecelakaan yang melibatkan Bimbar di Bukit Daeng.
"Ya sudah lama itu Bimbar. Sedih juga mendengarnya, apalagi kan orang mau pergi kerja begitu," ujar Ayu.
Kecelakaan yang kembali memakan korban ini pun membuat warga geram.