CORONA VIRUS
UPDATE Covid-19 Rabu (19/2), Korban Tewas 2.009, Sembuh 14.448, Terinfeksi 75.197 Singapura 81 Orang
Korban meninggal akibat virus corona di China hingga Rabu ini (19/2/2020) sudah mencapai 2.000 orang setelah dilaporkan 132 kasus kematian baru
TRIBUNBATAM.id, BEIJING - Korban meninggal akibat virus corona di China hingga Rabu ini (19/2/2020) sudah mencapai 2.000 orang setelah dilaporkan 132 kasus kematian baru.
Dalam laporan harian yang dipaparkan, Komisi Kesehatan Provinsi Hubei juga memaparkan 1.693 orang terinfeksi virus dengan nama resmi Covid-19 itu.
Dengan demikian, kasus penularan virus corona di seantero China sudah mencapai lebih dari 74.185 orang, sebagaimana dilaporkan KOMPAS.com.
• Jadwal Final Piala Gubernur Jatim 2020 Persebaya vs Persija Jakarta, Bonek Boleh Nonton
• Viral Video Anak Perempuan Dijambak Rambutnya, Dipukul dan Ditampar, Pelakunya Terungkap
• Daftar Sinetron dan Film yang Pernah Dibintangi Ashraf Sinclair Semasa Hidup, Terbaru Sinetron Dewi
Total jumlah orang terinfekasi di seluruh dunia mencapai 75.197 orang.
Sementara total jumlah korban meninggal mencapai 2.009 orang jika lima kasus kematian yang terjadi di luar Negeri "Panda" juga dihitung.
Kebanyakan dari kasus tersebut berlangsung di Hubei, provinsi yang pertama kali mencatatkan virus itu sejak Desember 2019 lalu.
Kasus kematian di Rabu merupakan lonjakan setelah sehari sebelumnya (18/2/2020), China memaparkan 93 orang meninggal dalam laporan harian.
Meski begitu, jumlah tersebut adalah yang terendah jika yang dijadikan patokan adalah data korban virus corona dalam sepekan terakhir.
Sebuah studi yang dirilis oleh otoritas China menyatakan bahwa kebanyakan pasien Covid-19 mempunyai kasus penyakit yang tergolong ringan.
• Hasil Liga Champions Atletico Madrid vs Liverpool, Gol Cepat Saul Niguez Kalahkan Liverpool
• Hasil Liga Champions Borussia Dortmund vs PSG, Erling Haaland Cetak 2 Gol dalam 8 Menit, PSG Kalah
• Video Cuplikan Gol dan Highlight Atletico Madrid vs Liverpool, Gol Cepat Saul Kalahkan Liverpool
Di luar Hubei, yang langsung diisolasi untuk mencegah infeksi lanjutan, jumlah kasus mengalami penurunan, dengan Beijing menyebut wabah itu mulai teratasi.
Dalam percakapan dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden China Xi Jinping menyebut pihaknya memperoleh "progres yang terlihat".
Meski begitu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan masih terlalu dini jika menyebut tren penurunan ini bakal terus berlanjut.
Pantau update jumlah korban terinfeksi, korban tewas hingga korban sembuh yang dilansir secara live di scmp.com:
\\
\\
\\